Jumat, 21 November 2014

Monjali ( Monumen Jogja Kembali )


Hai kali ini saya mau bagi-bagi cerita tentang salah satu tempat yang bisa dijadikan tempat wisata, dan ga hanya itu loh, tempat wisata yang satu ini sangat bagus dikunjungi karena mempunyai nilai edukasinya.
Monumen Jogja Kembali

 Ya tempat ini menyimpan banyak sejarah yang bisa kita pelajari tentang indonesia.
Saat itu aku sedang mengikuti seleksi tes beasiswa perguruan tinggi swasta di yogyakarta, dan setelah selesai tes tulis dan wawancara aku dan temanku berniat untuk mengunjungi Monumen Jogja Kembali yang tak jauh dari Universitas Teknologi Yogyakarta. Dari depan kampus 1 itu aku dan temanku menyebrangi jalan, cukup hati-hati memang karena tak ada penyebrangan jalan disini, dan kendaraan dengan kecepatan yang cukup tinggi ditambah lagi jalan disini 4 jalur. Kita sudah menyebrangi jalan, dan saatnya naik angkutan umum seperti bus ¾ gitu, karena ini jalur bener-bener ga bisa berhenti sembarangan kayanya, kita cukup sulit buat memberhentikan bis ¾ ini. Tapi untung ada yang berhenti dan kita juga langsung naik karena diburu-buru sama keneknya. Nah dari situ kita ke terminal jombor kita Cuma ngasih Rp. 4000 (2 orang) soalnya emang deket dari sana tuh, sebenernya bisa jalan sih Cuma karena kepepet ya kita cari cepet aja hehe. Nyampe terminal jombor kita langsung ke halte bis trans jogja ngambil rute 2b atau bisa juga pake 2a. Cuma karena waktu itu bis nya lebih cepet 2b jadi kita naik 2b hehe. Cuma Rp. 3000 per orang, nah kita pas nyampe dihalte monjali langsung turun dan langusung ke tempat tiket yaitu Rp. 10.000 per orang.
Taman Lampion
Sebenernya sih kita berdua emang salah ngambil moment, harusnya kalau kesini tuh bagusnya malam, soalnya lampu lampionnya bakalan terang dan indah, Cuma ya mau gimana lagi haha. Pas masuk kita langusung duduk sejenak soalnya lumayan cape hhe, terus ga lama kita masuk ke dalam monumen. Didalam monumen kita bakalan tau sejarah-sejarah indonesia. Ada foto-foto presiden-presiden dari masa kemasa yang ukurannya gede banget, teks proklamasi  dan ada sekitar 1000 koleksi diorama yang mengisahkan serangan umum 1 maret 1949. Oh ya monumen ini mirip dengan gedung juang 45 yang berada di jakarta. Monjali ini bagus untuk kita apalagi bagi usia anak-anak, remaja ataupun dewasa. Kita bisa mengajarkan dan mengenalkan tentang sejarah indonesia khusunya kepada anak-anak baik SD, SMP/MTs, SMA/SMK/MA. Monjali punya nilai edukasi yang tinggi loh J kita juga bisa ko bagi yang suka foto-foto bisa ngambil momen foto bersama , dan juga ada beberapa permainan yang bisa kita nikmati di sekitar gedung monjali ini. 





 





Minggu, 16 November 2014

Waktu mengubah segalanya

Waktu dapat menghentikan semuanya, waktu mengubah segalanya.

Semua ada masanya, masa yang tidak pernah kita ketahui akan seperti apa. Tapi inilah keadaan saat ini yang terjadi. Waktu bisa merubah siapapun. Seperti merubahku menjadi sosok yang lebih tegar dan lebih kuat.
Saat itu beberapa tahun yang lalu, aku menjalani hubungan lebih dari seorang teman. Ya, saat itu aku benar-benar jatuh hati pada seseorang yang telah setahun aku kenal. Dia semakin dekat ketika kita memasuki sekolahan yang sama. Hingga aku tak bisa menolaknya untuk jadi kekasihnya. Karena memang aku sudah sangat jatuh hati padanya. Ketika kita menjalani hubungan ini, aku semakin menyayanginya lebih dari siapapun, hingga pada saat yang tidak tepat dia memutuskan untuk kembali kepada mantan kekasihnya karena alasan sesuatu. Jujur sesungguhnya aku tidak ingin ada kata perpisahan diantara kita, aku tidak ingin dia menjadi bagian dari orang lain. Aku ingin dia tetap disampingku untuk waktu yang lebih lama lagi. Namun, hatiku kecilku terlalu mudah untuk dipinta, saat dia memintaku keputusan, saat itulah aku menyadari bahwa cinta tak harus memiliki, dan aku juga tahu bahwa cinta yang sesungguhnya adalah merelakan kebahagiaannya, membiarkan dia memilih jalannya sendiri. Meskipun aku sangat berat, namun ini harus kulakukan, karena aku tidak bisa berbuat banyak akan cinta. Beberapa minggu dia terus mengirimi pesan padaku, sesekali dia selalu menyelipkan kata “aku kangen kamu” “aku sayang kamu”. Sejujurnya aku benar-benar tidak bisa menghilangkan rasa cinta ini. Hingga beberapa bulan kemudian aku lost contact dengannya. Tidak aneh memang kalau dia sampai lost contact, aku tau pasti dia sudah kembali bersama cintanya sebelum cintaku.
Beberapa bulan setelah itu aku sangat terpukul, setiap malam aku menangis, setiap mendengarkan lagu apapun aku selalu berlinang air mata, fikiranku selalu tidak fokus, terkadang aku jatuh sakit sampai rankingku dikelas saat semester pertama menurun drastis. Sesungguhnya aku selalu mencoba untuk tidak terlalu memikirkannya, tapi apalah hati aku yang tak bisa melupakan semuanya. Waktu demi waktu berjalan, hingga aku pada akhirnya ada seseorang yang bisa membuatku kembali bersinar seperti mentari pagi.
Detik ini, saat aku menuliskan cerita ini, aku menyadari bahwa waktu pasti akan mengubah semuanya. Rasa cinta bisa berubah seperti air yang tidak punya rasa manis, asam atau pahit. Hari ini aku menyadari tak ada lagi rasa yang sama seperti dulu. Cinta itu telah hilang.

Cinta itu tidak dipaksakan, dan melupakan juga tidak untuk dipaksakan. Karena waktu akan mengubah semuanya. Mengubah sesuatu yang kita tidak pernah tau.Ini ceritaku, cerita tentang cinta beberapa tahun yang lalu yang telah berlalu sejak lama.

Selasa, 04 November 2014

Wisata ke Pantai Menganti


Pasir putih
Pantai Menganti dengan pasir putihnya 

Pantai menganti... tidak terlalu banyak orang yang mengenal panti indah di jawa tengah ini. Pantai menganti terletak di kabupaten Kebumen- Jawa Tengah.
Hanya sekedar berbagi pengalaman saja. Jujur sudah lama saya ingin sekali menginjakan kaki di pantai tersebut. Karena kaka saya selalu memperlihatkan foto-fotonya kepada saya. Saat itu saya baru saja lulus dari jenjang pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan di salah satu sekolah di SMKN 3 Kuningan di Jawa Barat. Setelah jadwal saya hampir kosong , saya berangkat menuju Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah bersama ayah saya. Sudah menjadi kebiasaan ayah saya selalu pulang-pergi Kebumen-Kuningan. Dan kebetulan karena ibu saya asli kebumen, kaka saya juga melanjutkan pendidikan sarjana di kota beriman ini.
Singkat cerita, saya sudah merencanakan planning ke pantai menganti bersama ovi teman saya yang berada di kota beriman ini. Sebenarnya saya sedikit ragu sih, soalnya saya selalu dibilangin sama kaka jangan berangkat naik motor berdua sama temen perempuan ke pantai menganti. Katanya sih kasihan diperjalanannya. Tapi apa boleh buat, karena saya adalah orang yang nekat ya jadilah saya berangkat karena saya sudah mendapatkan izin dari ayah. Menurut kaka saya memang perjalanan ke pantai menganti ini cukup apa ya amazing sih, habisnya katanya jalannya berliku naik turun bukit. Pokonya jalannya katanya tuh ekstrim. Tapi inilah saya selalu mencoba hal-hal baru. Akses menuju pantai menganti ini memang cukup sulit untuk para penikmat pantai yang tidak membawa kendaraan pribadi. Jadi disarankan membawa kendaraan pribadi semacam motor atau mobil jenis avanza atau yang lebih kecil dari avanza misal jazz atau sejenisnya. Karena jalan menuju pantai awalnya memang cukup besar sejenis jalan desalah, Cuma pas sudah masuk keperkampungan dan semacam hutan apalagi dengan kondisi jalan yang berlikaliku penuh tanjakan dan turunan cukup sulit apabila membawa kendaraan yang terlalu besar, ditakutkan apabila dari arah yang berlawanan ada kendaraan yang sama seperti mobil bertemu mobil itu benar-benar haru berhati-hati, tidak diperkenankan membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Ah kelamaan ngomong haha..
Sekitar jam 7 saya menjemput teman saya si ovi di pertigaan kewedusan. Dan lanjut menuju arah jalan baru yang mau menuju ke terminal kebumen, maklum cari jalan yang ngga ada polisi hehe soalnya saya belum punya sim haha.
Lanjut sampai perempatan habis jalan baru terminal , saya ambil arah kanan yang mau menuju ke arah sruweng, tapi saat kita menemukan lampu merah yang ada papan arah petanahan tidak jauh dari terminal kebumen, kita ambil arah menuju ke petanahan ( belok kiri ).  Lanjut terus ikuti petunjuk mengikuti jalur menuju ke pantai petanahan, tapi setelah diperempatan pantai petanahan kita belok ke kanan  menuju ke daerah apa ya saya lupa , pokonya ada papan petunjuknya ko ambil arah yang mau menuju ke pantai shuwuk. Setelah lewat pantai shuwuk terus kita bakal ngelewati pantai karang bolong, nah disitu ada pertigaan , ambil arah kiri dan kita mulai deh yang namanya jalur turun naik bukit nan tikungan yang terjal. Terus ikuti jalan, kita juga bakal ngelewati spanduk yang bertulisan selamat datang di pantai pancoran, tapi kita tetep ikuti jalan, baru deh kalau ada spanduk di sebelah kiri jalan yang tulisan “Selamat datang di pantai menganti” baru kita belok kiri.
Ga jauh dari belokan tadi, sudah ada penjaga tiket, cukup murah ko kurang dari 4000/orang itu pun sudah termasuk parkir motor.
Oh ya jangan kawatir kalau seandainya kehabisan bahan bakar, soalnya banyak juga yang berjualan bensin eceran dijalan menuju ke pantai menganti. Sampai di pembelian tiket kita lanjut, nah disini nih pemandangan udah mulai kelihatan, angin juga udah mulai kerasa banget pokonya. Terus ikuti jalan dan kita bakalan nemuin yang namanya view yang bener-bener indah banget. Tapi saya lupa ga ngambil moment ini, soalnya maklum lagi nyetir dan males buat berhenti, kepengen nyampe di pantainya hehe..
pokonya keren banget deh, buat para pecinta fotograper wajib banget deh, masih alami juga loh kalu dilihat-lihat. Nah nyampe ujung jalan aspal, kita langusung naro motor di tempat yang udah disediain. Nyampe parkiran dan udah ngestandarin motor,malah pusing naro helm . ini loh helm saya ga muat di kunci dijok, sebenernya saya malu banget pake helm ini, bukan karena apa-apa , lah cewe ko pake helm fullface, hemmmm maluu lah L gara-gara kaka saya ini tuh ( maaf curhat ). Nah akhrinya saya dan ovi berkunjung ke warung depan parkiran buat nitipin helm, ya modus aja sih beli minuman yang ujung-ujungnya nitipin helm wkwk. Tapi gapapa, disini pedangannya ramah-ramah ko, baik-baik pula J
Saya juga sempet nanya ngobrol-ngobrol gitu sama mba yang punya warungnya, dan saya dikasih tau kalau ikutin jalan keatas viewnya lebih bagus lagi. Ga pikir panjang kita berdua langsung ke atas, buset ini cape juga ya nanjak mana jalan kaki lagi hmm... untung tadi beli minum haha.
Nah, udah bercape-cape selama perjalanan menuju ke pantai menganti ditambah jalan kaki nanjak pula, akhirnya sampai deh di atas, ga jauh dari mercusuar. Sumpah ya siapapun yang kesini pokonya ini tuh indah banget, subhanallah ... allahu akbar... amazing banget pokonya.
Dari atas sini, kita bisa lihat bukit dipinggir laut yang indah banget. Ini tuh perpaduan yang sempurna banget, bukit sejenis tebing yang hijau alami ditambah air laut yang biru , wooow banget. Kita juga bisa lihat ada sejenis rumah yang terbuat dar sejenis kayu jati gitu, indah banget kayanya sih ini sejenis homestay apa villa ya, tapi lebih ke villa sih hehe.. oh iya, dari sebelah mercusuar kita juga bisa lihat karang yang di serbu ombak yang ga terlalu jauh dari bibir pantai. Nah kita lanjut lagi nih, ke sebelah kanan turun sedikit dari mercusuar. Ternyata bagus banget, inisiatif yang bagus banget, ternyata penduduk sekitar membuat tempat sejenis tempat duduk yang diatapi jerami, wah pasti so sweet banget kalau kesini sama seseorang yang spesial sambil lihat sunset atau sunrise. Ya walau tempat duduk ini dibandrol sekitar Rp. 5000/ tempat duduk dan Rp. 10.000/ tempat berteduh yang cukup besar .
Ini kaki saya dan kaki teman saya, viewnya bagus kan?

Nah kaki aku ga pernah mau diem kalau udah kaya gini tuh, aku ngajak ovi buat turun dari perbukitan menuju ke tempat landai dibawah, ada tempat yang bagus banget viewnya. Rerumputan jepang yang alami, ditambah desir ombah yang cukup ganas ya maklum lah namanya juga masih keluarga pantai selatan jadi ombaknya cukup ganas. Oh ya disini tuh bagus banget buat ambil moment apalagi yang suka groufie atau selfie. Nah kita tuh habis dari situ jalan lagi ke arah bawah lagi, kita jalan di batu karang yang ga terkena air laut. Ada sejenis mata air ga jauh dari batu karang ini, dan kita juga sampai ke ujung karang ini, sumpah pas nyampe diujung karang yang kita tinjakan, kita lihat air ombaknya jernih banget pokonya amzing deh. Pas kita lagi foto-foto ternyata ada yang baru datang loh,  wah ada yang mau prewedding nih, pakaian khas gaun pengantin dan jas dan beberapa fotographer. 
Dari pinggir atas 

Waktu udah nunjukin pukul 12.00 kita berdua mau ke pantai menganti yang dekat parkiran itu loh, tapi sebelum kesana tepatnya di atas itu kan ada saung , nah kita lihat ada kelapa dwegan, ya kita duduk dulu sambil santai-santai sebentar lah hehe. Udah gitu kita lanjut menuju ke pasir putihnya, eh diperjalanan ga jauh dari tempat tadi kita beli kelapa muda, aku lihat ada burung bagus deh, warnanya hijau gitu campur warna kuning apa orange ya lupa, pokonya bagus. Lanjut kita tuh turun dari bukit menuju ke pasir putih, nah disana kita main pasir sebentar dan paling lama itu lihat-lihat bulu babi sama sejenis bintang laut, Cuma bintang lautnya beda gitu deh. Kita juga mencoba memegang bulu babi sama bintang lautnya, awalnya sih ragu soalnya takut ga boleh dipegang takut ada racun atau apa kalau dipegang, tapi pas kita deketin beberapa anaknya nelayan katanya gapapa kalau kita pegang juga, mereka ngambilin terus naro ditangan kita berdua. Dan lama-lama ya ngambil sendiri yang lebih besar , Cuma kepengin tau rasanya ambil dengan tangan sendiri, oh iya terumbu karang disini juga bagus-bagus, ikannya juga bagus-bagus kalau seandainya kita tepat waktunya untuk berkunjung kesini, menurutku ya kalau mau datang kesini lebih baik saat musim surut air laut, atau musim panas lah. Biar lebih greget gitu biar bisa ke batu karang dan biar bisa lihat terumbu karang serta jenis jenis mahluk kecilnya. Kalau musim hujan, kemungkinan air bakalan pasang dan itu ga bagus menurut aku, soalnya ombaknya juga gede. 

Kebumen


Terumbu karang
cantik kan?

Jembatan yang tidak jauh dari pantai shuwuk dan karang bolong
saya melewati jembatan ini, viewnya bagus banget.

Nah setelah itu sekitar pukul 1 kita tuh kembali lagi ke pusat kota. Kalau pulangnya sih lumayan cepet sih ya, sekitar 1- 1,5 jam soalnya udah hapal jalanya, tapi pas berangkat lumayan lama. Maklum baru pertama ke pantai menganti dan ga tau jalan hehe.  Oh iya kalau ke pantai menganti bisa 3 jalur kalau aku ga salah. 1. Lewat jalur petanahan 2.Gombong 3. Ijo (perbatasan Banyumas-Kebumen) .Tapi lebih mudah pake jalur gombong dan lebih cepet. Biaya yang dikeluarin juga ga terlalu banyak kalau ke pantai menganti hehe. Oh iya kebanyakan pengunjung yang datang ke pantai menganti masih pribumi warga kebumen, tapi ada juga yang dari solo dan jogja, soalnya kalau ga salah baca itu juga salah satu jalur alternatif ke jogja kalau jalur utama macet.


Sekian dan terimakasih. Maaf kalau ada salah-salah informasi.

Jumat, 12 September 2014

Tempat bersantai Taman Gunung Batu ( Mayasih )

Taman Gunung Batu ( Mayasih )
Taman Hutan Kota Gunung Batu atau lebih akrab dengan sebutan taman mayasih. Dikenal karena taman disini banyak terdapat bebatuan yang cukup besar. Terletak disebuah kabupaten kuningan di jawa barat atau lebih dikenal dengan sebutan kota kuda ini punya banyak potensi wisata. Salah satunya ya yang satu ini taman gunung batu.
Waktu itu pertama kali saya berkunjung ke taman ini bersama sahabat saya rini, kita berdua emang sering banget iseng-iseng cari yang bisa buat hati tenang. Dan kita emang ga salah tempat rupanya, kami berdua datang ke taman gunung batu ini dengan memakai kendaraan bermotor. Jangan kawatir kalau seandainya mau pakai kendaraan transportasi umum, soalnya ada angkutan kota juga yang lewat , walau kita harus jalan beberapa ratus meter dari jalan raya. Kalau dari arah cirendang kita bisa pakai angkot 09 dari lampu merah cirendang lalu turun di pertigaan cigugur, sebenarnya sih kalau dari pertigaan cigugur itu kita ga usah lagi naik angkot, tinggal jalan ke arah palutungan lalu ga jauh dari pertigaan kita bakal nemuin gapura yang bertuliskan MTsN Cigugur- MAN cigugur , nah kita masuk ke gapura dan terus ikuti jalan sampai ada gapura Selamat Datang di Taman Hutan Kota. Kalau arah dari kuningan kota , kita bisa naik angkutan kota no 16 di perempatan jalan apidik sebelah perempatan gotong royong. Terus turun di depan gapura MTs cigugur, lanjut dengan berjalan kaki sebentar.

Waktu pertama kali saya dan sahabat saya tiba di taman gunung batu ini, cukup hanya membayar parkir kendaraan saja sebesar 4000. Tapi makin lama, distribusi yang dikenakan juga kadang berubah-ubah, kadang 2 motor Rp. 5000 , bahkan terakhir saya datang bersama teman saya 2 motor Rp. 8000 , ya gimana penjaganya mungkin ya.
Nah sampai disini, kita berdua tuh jalan menuju sejenis tempat beristirahat seperti saung gitu. Saya dan sahabat saya langsung bersantai dan bersandar pada tiang kayu penyangga. Suasana yang sunyi dan tak terlalu banyak pengunjung , juga dengan semilir angin membuat saya mengantuk karena benar-benar tempat ini sepertinya bagus untuk berkumpul bersama para sahabat atau kerabat dekat. Oh ya kita juga disini ga lupa buat berfoto, karena ga lengkap rasanya kalau datang kesini tanpa berfoto. View disini cukup bagus untuk orang-orang yang senang berfoto, terkadang banyak juga orang-orang yang menjadikan lokasi ini untuk prewedding mereka. Alangkah lebih bagusnya apabila datang kesini pagi sekitar jam 9.00 atau sore sekitar pukul 16.00 soalnya kalau siang ke taman ini, sengatan terik matahari cukup dan sangat menyengat hehe.

Lagi kumpul bareng sahabat 


   


Rabu, 03 September 2014

Lagu Taylor Swift yang enak buat didengar

Salah satu lagu taylor swift yang juga enak buat didengar adalah Always and Forever. Ga tau kenapa akhir-akhir ini lebih suka sama lagu-lagunya taylor swift.
Ini beberapa lagu taylor swift yang enak banget buat didegar, apalagi buat orang-orang kaya saya ini, yang suka lagu-lagu galau haha.

1. If This Was A Movie
2. Enchanted
3. The Moment I Know
4. Everything Has Change
5. Mine
6. I Know You Were Trouble
7. We Never Ever Getting Back Together
8. Love Story
9. I'm Only Me When I'm With You
10. Stay Stay Stay
11. Always and Forever


Selasa, 19 Agustus 2014

Bisakah kamu mengartikan kepedulianku?

Kamu tidak pernah tau bahagaimana cara aku mencintaimu, kamu bahkan tidak pernah peduli seperti seakan-akan kamu tidak tau.  Berhari-hari aku menunggumu, menunggu sesuatu kebahagiaan akan datang padaku. Setelah lama aku berjuang untuk bisa melupakan seseorang sebelumnya.

Tapi itu semua percuma, karena aku tau tidak akan ada kebahagiaan untuk aku saat ini.
Beberapa percakapan ditelfon , percakapan singkat di masaage.
Kau bilang, hal-hal yang membuatku percaya bahwa dia mempunyai perasaan yang sama sepertiku.
Dia menunjukannya, menunjukan sesuatu yang belum pernah aku rasakan. Beberapa pertemua, pertemuan pertama, perbincangan empat mata terjadi diantara kita. Aku merasa bahwa kamu istimewa untukku. Ketika kenyamanan itu mulai aku rasakan, dan ketika itu pula aku tau aku akan kehilangan.
Kata-kata manis yang kamu lontarkan untukku, aku menganggap semuanya benar-benar lebih dari seorang hubungan antara kakak dan adik.
Tapi setelah beberapa bulan dengan kenyamanan itu,  kamu mulai meletakan luka ditelinga dan hatiku.

Yang aku pikir dia tidak akan mungkin mempunyai seseorang yang spesial dihatinya, yang aku pikir dia tidak akan sekejam ini padaku.
Aku tau, mungkin yang selama ini kau anggap aku sebagai teman curhat, yang kau anggap aku sebagai seseorang yang kau datangi kapanpun.
Saat telingaku mulai mendengarkanmu, aku seperti ingin terjun kedasar jurang, aku ingin teriak sebisa dan sekencangnya.
Apa begitu mudahnya kamu mengucapkan kata-kata yang sangat menyentuh hati perempuan? Ya, ketika itu aku meluapkan perasaanku sebagai perempuan kepadanya, walau ia tidak tau inti dari nasehat yang aku berikan untuknya. Aku sengaja, agar dia tau bahwa perempuan punya hati yang lemah. Punya hati yang cepatnya tersakiti. Tapi dia takan pernah menyadarinya, karena hatinya buta ketika melihat hatiku.


Selasa, 05 Agustus 2014

Rasa dan Harapan

Mata pisau itu akhirnya sampai ditubuhku, setelah aku berniat untuk menolong seorang ibu yang perhiasannya dicuri oleh para pencuri itu. Aku tidak tau bahwa setelah aku mengagkat kedua tanganku , para pencuri itu tetap menancapkan pisaunya ditubuhku... dan akhirnya seperti ini. Dengan sekuat tenaga aku berjalan berharap akan ada yang menolongku saat itu, langkahku semakin menjauh dari tempat tadi dengan tangan yang masih memegang perutku yang masih tertancap pisau sang pencuri itu sambil terus meneteskan air mata, sakit, sakit sekali rasanya aku ingin terkulai lemas dipinggir jalan itu , tapi aku harus kuat , aku harus menemukan orang yang benar-benar peduli denganku... sampai akhirnya aku bertemu dengannya. Dia yang hatinya kaku, dia yang hatinya tidak pernah peka dengan kode-kode yang terkadang diberikan oleh salah satu sahabatku. Tapi, saat aku berjalan dengan bercucuran air mata dan darah dari perutku, ia tidak memberikan respon untuk membantuku, dia hanya terdiam tidak bersuara tidak menatapku sedikitpun, lalu aku berdiri dihadapannya sambil mengambil pisau itu dari dalam perutku sambil menangis kesakitan –

Akupun akhirnya bangun dari mimpi itu,anehnya terasa sangat nyata kesakitan di mimpi itu. Aku tau, bahwa mimpi itu sangat bermakna untukku. Aku tau bahwa dia, dia yang namanya selalu ada dipikiranku setiap waktu takan pernah bisa untuk aku miliki sampai kapanpun.
Mencintainya bagaikan sakit tertusuk duri sampai ke jantung. Tak ada yang bisa kuperbuat, setiap hari dia selalu ada dalam keseharianku, menatapnya saat memulai pelajaran disekolah. Sejak aku menginjakkan dibangku kelas XII  aku mulai menyukainya, aku mulai mengaguminya dengan diamku. Rasa itu tumbuh karena pertemanan yang kami jalani. Rasa itu tumbuh dengan sendirinya tanpa alasan apapun yang hadir dalam kehidupanku.
Pagi itu saat istirahat tiba, aku tidak sadar bahwa aku sedang memandanginya dari kursi dimana aku duduk sejajar dengannya. Aku langsung mengalihkan pandanganku ke whiteboard yang ada didepan mataku.
" Ya Tuhan, jangan sampai perasaan ini berlanjut ... Jangan sampai Ya Allah". Bisikku dalam hati
Akhir-akhir ini aku merasa ada yang aneh dari dia, aneh ketika melihatnya. Nampaknya dia sedang sakit, karena terlihat dari wajahnya sedikit pucat dan dia terus terdiam ditempat duduknya.
Aku selalu mencari tau apa yang sedang dia alami, aku selalu mencari tau apa yang ingin aku tau dari dirinya. Aku tidak tau mengapa aku seperti ini.
"kamu tau dia kenapa ?". Tanyaku kepada Raya sahabat baikku
"ga tau, tadi sih aku denger dari temen sebangkunya , dia lagi punya masalah gitu fane".

Raya adalah sahabat baikku, semua rahasiaku ada pada dirinya begitupula sebaliknya, karena kita telah saling percaya satu sama lain. Raya tau apa yang sedang terjadi pada diriku, dia mengetahui bahwa aku jatuh cinta dengan salah satu teman di kelas. Yang tak lain adalah damar, lelaki yang cukup pintar, baik, ramah  dan mempunyai wajah yang cukup tampan untuk seorang pria ,meskipun tak setampan adikku. Disekolah, aku berteman baik dengan damar, walaupun terkadang aku dan damar saling cuek satu sama lain, tapi anehnya saat di pesan singkat kita sangat berteman akrab.

Hari itu, dikelas sedang gaduh karena mata pelajaran biologi yang harus menyelesaikan tugas yang begitu banyak. Saat itu aku sedang duduk sambil menulis , dan dia datang duduk di samping kursiku sambil tersenyum kepadaku.
"fane, ikutan duduk ya .."
"iya mar" ucapku sambil tersenyum
"Oh iya, aku boleh lihat tugas kamu? Yang nomor 3 ko ga ada sih isinya , boleh lihat kan? "
Akupun hanya menganggukan kepalaku sambil tersenyum,  obrolanpun terjadi diantara aku dan dia.
Perasaanku berubah detik itu juga, jantungku semakin berdetak lebih cepat dan mukaku yang mulai memerah , aku langsung menundukan kepalaku sambil meneruskan pekerjaanku yang belum selesai. Aku berusaha agar aku tidak salah tingkah didepannya, dan aku percaya aku bisa meredamkan kemerahan dipipiku.

Sungguh, mencintainya terus menerus dalam diam ini sangat menyiksa hati dan pikiranku. Aku tidak tau harus bagaiman, aku tidak tau apa yang harus dilakukan. Beberapa bulan  berjalan perasaan ini masih sama, bahkan lebih , aku semakin menyayanginya meskipun ada hal yang sangat aku tidak sukai dari dalam dirinya. Tapi cinta ini tidak pernah pudar sedikitpun.
Jam istirahat diisi dengan makan dikantin bersama beberapa teman kelas termasuk damar, sambil menunggu makanan datang damar memainkan gitarnya yang selalu dia bawa kemanapun dia pergi. Dia memainkan lagu dimana lagu itu adalah lagu kesukaanku. Aku dan beberapa temanku menikmati alunan  suara dari senar-senar yang damar mainkan. Pikiranku kembali kosong, mataku terus memandangi wajah damar yang berada tepat didepan mataku. Sesekali ketika aku tersadar karena senggolan raya, aku langsung mengalihkan pandanganku ke arah gitar damar.
"Mar, lagunya ganti dong, bosen tau--" ucap ana
"lagu apa emang maunya? "
"Noah  dong "
Damar mulai memainkan gitar acousticnya dengan sangat lembut, dia memainkan beberapa lagu yang direquest oleh teman-teman.
"eh cape nih, ada yang mau main ?"
"fane tuh dia bisa main gitar ". Senggol raya
"eh apaan sih, ga bisa kali , aku lupa kunci-kunci gitarnya ".
"yaudah coba ajh fane ". Ucap damar tersenyum sambil memberikan gitarnya kepadaku
" ini kunci A kan ? Ini C ? Ini F ? E ? D ? Ini kunci B ?" tanyaku takut salah
"nah, itu bukan kunci B fane, lupa ya jarang main gitar ? Maaf ya aku pengang dulu jari kamu ". Ucapnya tersenyum sambil mengarahkan dan membenarkan jariku ke kunci B digitar.
"nah, coba main "
Senyumnya membuatku begitu damai, aku bahagia ketika dia mengajariku untuk mengingat kunci-kunci gitar itu, dengan lembutnya dia memindahkan jemariku pada senar-senar itu. Hal itu adalah hal terindah yang pernah aku rasakan. Ku mainkan gitar damar dengan kelembutan , meskipun terkadang masih harus melancarkan kunci-kunci yang baru saja aku ingat. Aku jadi bersemangat untuk belajar memainkan gitar kembali pada saat itu juga.

Sampai dirumah, aku langsung mengambil  gitar kesanyanganku dan aku mulai memainkan gitar itu dengan senyum yang selalu tersinar diraut wajahku. " Hay gitar, lama sekali sepertinya tidak menyentuhmu kembali, tidak terasa sudah 2 tahun aku tidak membuat alunan musik. Tapi mulai detik ini aku akan membuatmu mengeluarkan suara indahmu gitar--"
Ibuku sempat merasa aneh padaku karena akhir-akhir ini aku tidak mau lepas dari gitarku ,karena  yang ibu tau aku sudah tidak pernah memainkan gitar itu selama 2 tahun terakhir.

Setiap hari aku selalu membalas pesan dari seseorang, seseorang yang selalu ada dipikiranku sejak aku memulai pertemanan dengannya. Aku suka padanya , tapi aku tidak pernah tau apakah dia mengetahuinya atau tidak. Saat handphoneku berdering aku selalu berharap itu darinya, dan itu memang darinya. Setiap hari sekitar pukul 16.00 setelah pulang sekolah dia selalu mengabariku,  rasanya aku bahagia karena dia selalu ada sisiku untuk memperhatikanku dan memperdulikanku. Sampai sampai aku selalu bertanya-tanya pada diriku sendiri tentang hubungan yang aku jalani saat ini, hubungan tanpa status mungkin ? Ataukah hanya sekedar persahabatan ?
Saat itu, aku dan temanku Raya sedang berlari di sekitaran taman pada minggu pagi. Sepanjang jalan kota penuh dengan mereka yang sedang berolahraga, bermain , berkumpul dan berdagang. Karena pada biasanya pada minggu pagi jalanan tidak diperbolehkan kendaraan satupun untuk melewati jalan dikota.
Sebelumnya, pada sabtu malam aku dan damar berencana untuk bertemu di sekitaran taman. Dan dia benar-benar datang menemuiku pada saat itu dengan sepedanya.
"Fane, aku pergi dulu ya sebentar :) kamu sama damar ajh dulu ;) ". Ucap Raya meninggalkanku

Damar lalu, mengajakku berjalan-jalan menggunakan sepeda. Damar dengan sepedanya dan aku dengan sepeda yang dipinjamkan oleh temanku yang sedang bersama Raya. Kami berdua , damar dan aku mengelilingi taman dan jalanan bersama. Dia tepat berada disampingku. Lalu kami berdua berhenti disebuah penjual susu murni di pinggiran jalan.
"Mau rasa apa ? ". Tanya damar
"stawberry boleh deh".
Diapun membawa dua buah minuman untukku dan untuknya. Setelah itu kami memarkirkan sepeda dan mengunci dua sepeda itu berdampingan. Aku duduk diarea bersantai sambil meminum susu yang tadi dia belikan untukku. Percakapan panjangpun datang menghampiri kami berdua, candaannya yang selalu membuat aku bisa tertawa sangat aku sukai. Sampai pada akhirnya dia bercerita tentang diriku semasih SMP.
"Dulu itu, kamu selalu memakai hiasan di rambut yang ditalikan semacam upluk ya? Ga kerasa bisa ketemu lagi ya bisa satu sekolahan lagi :) ".
"masih inget ?  Iya ga nyangka, dulu itu kita belum deket kayak seperti ini , aku kalau ketemu kamu dulu kamu itu juteknya kebangetan :P ".
"Masih dong :D iya kamu juga juteknya pake banget :P "
" Oh iya, mau tau ga fane ?" lanjutnya
" Mau ".
" beberapa bulan  yang lalu itu sebelum kita jadi kelas 12 , aku cari tau tentang kamu dari teman kamu, dan aku bersyukur bisa satu kelas sama kamu di kelas 12 IPA 2 ini loh :) ".
"Oh ya ? Dari siapa ? ". Tanyaku
"Itu , siapa ya fani kalau aku tidak lupa, temen SMP kamu kali ya "

Aku tidak percaya bahwa dia masih mengingatku saat aku masih SMP, dulu memang aku dan dia satu sekolah. Dan saat ini kami satu kelas. Sebenarnya aku sudah mengenalinya semenjak SMP tapi aku hanya mengenali sebagian kecil kehidupannya karena dia adalah teman dari temanku semasa SMP.
Setelah percakapan itu berakhir aku dan damar kembali ke parkiran sepeda , karena waktu telah menunjukan pukul 10.00 itu saatnya damar untuk pulang karena dia akan berlatih sepeda untuk kejuaraan sepeda antar kabupaten yang diadakan di bandung nanti.
Setelah dia pulang bersama sepedanya akupun terus dibully oleh kedua temanku saat itu, Raya dan Afrian. Diperjalanan pulang  "Andai kamu jadian sama damar fane". Ucap afrian
Aku hanya terdiam saat afrian berbicara seperti itu. Mustahil untukku memilikinya, mustahil untuk dia mencintaiku. Ada sisi dimana damar takan mungkin bisa dimiliki oleh siapapun, aku belum pernah mendengar damar berpacaran, bahkan dipercakapan pesan sms pun dia tidak pernah membicarakan seorang perempuan. Alasan itulah yang membuatku tidak ingin mengharapkan pertemanan lebih dengan damar.
Malam itu sebelum hari Ujian Nasional, aku mendapatkan pesan singkat dari damar.
To : Fane
Fane semangat ya buat UN besok, jangan lupa belajar loh ;)  semoga kita bisa menyelesaikan Ujian Nasional ini dengan hasil yang baik ya. Pokonya fighting ya fane :)

Dengan cepat aku membalas pesan singkat yang damar kirimkan kepadaku. Malam itu aku sangat bahagia karena damar memberikan semangat untukku. Selama Ujian Nasional damar  selalu memberikan semangat setiap hari. Walaupun aku dan dia tidak di satu ruangan yang sama.
Waktu ujian nasional akhirnya selesai aku lewati, aku menunggu hari esok datang lebih cepat. Aku dan semua teman kelasku akan berlibur ke yogyakarta selama 3 hari. Hari itu pun datang dengan cepat, semua perbekalan sudah aku siapkan selama aku berada diyogyakarta bersama teman-temanku.
Perjalanan panjangpun diisi oleh kekonyolan yang teman-temanku lakukan, kami bercanda gurau dan bernyayi bersama-sama di dalam satu bus berukuran besar itu. Sekitar hampir 10 jam akhirnya aku dan teman-temanku sampai di kota Yogyakarta. Kami lalu menginap di hotel mutiara sekitaran jalan malioboro . Sebenarnya bagi aku ini bukan kali pertamanya aku datang ke kota Yogyakarta, aku sudah sering bermain di kota ini bersama sahabat penaku yang aku kenali dari social media Twitter. Jadi aku sudah terbiasa dengan kota Yogyakarta ini, namun kota ini selalu menjadi kota terfavorite untukku kunjungi setiap tahun.

Hari ini jadwal pariwisata telah dibuat, tapi ada beberapa tempat yang tidak cocok untukku tapi bagaimanapun aku harus mengikuti jadwal wisatanya. Hari pertama ini kami akan ke candi prambanan, candi boko dan pantai parangtritis. Aku dan teman-temanku sangat menikmati perjalanan wisata ini setelah seminggu menghadapi Ujian Nasional. Seperti halnya disekolah, kami semua tidak melupakan acara foto bersama untuk dijadikan album kelas. Aku bahagia bisa berada tepat disamping damar saat acara foto bersama itu. Prambanan pun dilanjut dengan perjalanan ke candi boko menggunakan angkutan seperti travel yang sudah disediakan oleh panitia, karena tidak akan mungkin bus melalui jalan menuju candi boko itu. Sampai disana aku menikmati candi di ketinggian yang cukup tinggi, aku bisa melihat kota Yogyakarta walau tidak semuanya terlihat dari sekitaran candi boko ini. Aku duduk karena lelah, lalu damar datang dan duduk disebelahku memberikan minuman yang tadi aku titipkan kepadanya.
"Makasih mar ".
" Fane , kota Yogyakarta lebih indah ya dari kota tempat kita tinggal".
" Iya, indah... kamu harus kelilingin kota Yogya mar kalau kamu mau tau seindah apa kota Yogya, apalagi kalau kita pergi kedaerah pantai di Gunung kidul". Ucapku tersenyum
"Oh ya? Kapan-kapan kamu ajak aku kesana ya ;) ".

Aku hanya tersenyum membalas perkataannya. Andai  aku bisa, aku akan mengajak damar kemanapun dia mau asalkan dia menjadi masa depanku. Hari kedua di kota Yogyakarta ini, kami isi dengan berkeliling disekitaran malioboro. Entah kenapa damar memintaku untuk mengajaknya berkeliling.
"Kamu harus ajak aku keliling ya".
"nanti kita kepisah sama rombongan loh mar".
"Engga akan ko fane, ayolah! ".

Akupun akhirnya mengajaknya untuk berkeliling disekitaran malioboro sambil membeli buah tangan yang akan dibawa pulang nanti malam. Aku dan damar terus berjalan di trotoar malioboro sambil melihat-lihat dagangan yang dijajakan oleh para pedagang. Saat aku sedang tawar menawar dengan seorang pedagang tiba-tiba damar menarik tanganku dan berlari ke arah jalan yang tadi telah aku dan damar lewati.
"Mba, maaf ya". Ucapku kepada pedagang itu

"Mar, mau kemana?".
Dia tidak menjawab pertanyaanku, aku bingung dengannya. Dan tiba-tiba dia berhenti disebuah toko pinggiran malioboro. "Tunggu bentar ya fane".
Aku pun menunggunya di depan toko sambil melihat-lihat dagangan yang lain. Dari arah toko damarpun keluar. "Fane, sorry ya tadi dan makasih".
"gapapa mar, lanjut lagi yuk".
Aku dan damar akhirnya kembali berjalan-jalan, tapi kali ini aku dan damar tidak berjalan kaki, melainkan menaiki becak untuk sampai dihotel.
"fane, ini pertama kalinya aku naik becak loh".
"Oh ya? Wah seru tapi kan ?".
"Seru, tapi aku kasihan loh sama bapak penarik becaknya".
"Iya, pasti berat bawa kita berdua".

"Mar, andai kamu tau, itu juga adalah kali pertamanya aku bisa naik becak bersama orang yang spesial buat aku. Andai kamu tau itu mar". Bisiku dalam hati

Acara wisata bersama teman satu kelaspun akhirnya selesai. Kami kembali ke kota tempat kami tinggal. Sebenarnya aku masih ingin lama berada di Yogyakarta bersama teman-teman termasuk damar. Kini aku hanya bisa melihat damar 2 kali lagi, dihari perpisahan dan hari kelulusan.
Rasanya, aku tidka ingin berpisah dengan damar, pasti rasanya berbeda saat kita tak pernah bertemu lagi. Walaupun damar selalu mengirimkan pesan singkat sms dan di social media.
Seminggu setelah itu, aku lostcontact dengan damar. Rindu yang tak pernah tersampaikan ini masih kusimpan rapih. Aku tidak pernah berani untuk mencoba mengawali mengirimkan pesan sms kepada damar. Yang kuperbuat hanya menunggu damar mengirimkan pesan sms kepadaku. Mungkin aku bodoh, tapi aku benar-benar tidak berani.
Malam itu tiba-tiba aku menangis, menangisi rindu yang tidak bisa aku ungkapkan kepadanya. Tapi entah mengapa, mungkin Tuhan tidak ingin aku menangis , tiba-tiba damar menelfonku .
"Fane, km kemana ajh? Aku kangen tau sama kamu "
"Ada dirumah, mar... Aku juga"
Akhirnya rinduku terbalaskan, aku bisa mengungkapkan kepadanya meski hanya lewat percakapan ditelfon. Air mataku berubah menjadi sinar kebahagiaan. Tapi terkadang aku selalu merasa kesakitan dengan perkataan damar. Sebenarnya aku siapanya damar? Damar menganggapku sebagai apa? Kadang aku ingin bertanya kepadanya. Tapi aku tidak pernah berani untuk mengungkapkan semuanya.

Hari kedua terakhir untuk bertemu dengannya dihari perpisahan. Aku datang ke sekolah dengan diantarkan oleh ayahku menuju sekolah dengan penampilan baru, kebaya lengkap dengan makeup, dan highheels 15cm.  Aku berjalan dikoridor sekolah menuju aula sekolah. Aku malu dengan kedatanganku, disamping dengan penampilanku seperti ini aku juga malu karena semua telah berada diaula. Semua mata memandangiku, wajahku mulai memerah tapi aku segera mencari raya dan duduk disebelahnya. "Fane cantik banget, beda banget loh sama kamu yang biasanya". Ucap raya
Tiba-tiba handphoneku berdering dan damar mengirimkan sms kepadaku "Kamu cantik banget fane:)".
"Makasih mar, ko aku ga lihat kamu?"
"aku ada dibelakang kamu:)".
Aku tidak membalas pesan itu lagi, dan aku tidak ingin memandang kebelakang. Aku malu bertemu dengan damar dengan penampilan seperti ini.  Tapi alhasil aku tetap bertatap wajah dengan damar saat berkumpul untuk foto bersama.
"fane, kamu ga akan foto berdua sama damar?". Tanya raya
"Aku sih pingin, Cuma gimana caranya?".
"kamu bilang ajh sama dia, kaya biasa ajh fane jangan gugup gitu deh"
"Tapi aku ga berani ray".
"Ayolah, kapan kamu berani fane? Sekali seumur hidup gapapa kan?".
Aku terdiam sambil mengumpulkan keberanianku untuk bisa berfoto bersama damar, disela itu akupun terus berfoto bersama teman-temanku yang juga ingin berfoto denganku. Mungkin inilah saat yang tepat, saat damar sedang terdiam aku mendekatinya.
"Mar foto bareng yuk!".
"Ayo fane".
Kali ini aku berhasil , aku merasa senang sekali. Selepas itu aku mengobrol dengannya tentang perguruan tinggi yang telah dia terima. Saat waktu perpisahan selesai damar mengantarkanku pulang karena rumahnya dengan rumahku satu arah.
"Mar, makasih ya".
"Iya fane samasama, oh ya kelulusan pertemuan terakhir kita ya? Sampai jumpa minggu depan ya :)".
"Iya mar, hati-hati ya".

Bagaimana aku akan bahagia? Bagaimana perasaanku akan terbalaskan? Aku mencintainya, tapi aku tidak bisa mengungkapkannya. Perhatian lebihnya kepadaku, kepeduliannya  kepadaku apa maksud dari semua itu? Aku ingin kejelasan dari semua yang damar berikan kepadaku, aku ingin mengetahuinya apakah dia menganggapku sebagai orang yang spesial dia hatinya ataukah hanya sekedar pertemanan.
Setiap hari aku dan damar saling bercanda gurau lewat pesan singkat.
Tapi hari itu, dimana sebelum hari kelulusan tiba.
"Faneee!".
"Kamu kenapa mar?".
"bisa ketemu?"
"bisa, dimana? Kapan?".
"sekarang ya, di taman sekitar rumah kamu".
Aku pun langsung pergi ke taman yang tidak jauh dari rumahku. Aku mencari damar di taman itu, dan aku menemuinya sedang bersama dengan laptop dan gitarnya. Dia tertunduk lemas, seperti ada sesuatu yang terjadi pada dirinya. Kali pertamanya aku melihatnya dengan rambut yang berantakan.
Saat aku datang, dia langsung meneteskan dua air matanya. Aku kebingungan dan langsung bertanya kepada damar apa yang terjadi dan kenapa dia bisa menangis seperti itu. Aku benar-benar tidak tega dengannya, baru pertama kalinya aku melihat damar bisa sekacau itu. Dan rupanya saat aku mulai mendengarkan apa yang ingin dikatakan hatinya kepadaku, aku langsung terdiam tak berani untuk mengatakan satu katapun.
"Fane, kenapa dia bisa setega itu sama aku?".
"sejak 6 bulan yang lalu, aku dekat dengannya, dia menganggapku pacarnya dan aku juga menganggapnya pacarku. Aku sengaja lostcontact sama dia sekitar 2 mingguan yang lalu dan aku mulai aneh sama dia. Ternyata hari ini lihatlah di social medianya fane-- lihat!".

Aku pun melihat layar dilaptopnya, ya... Aku melihat dia yang dicintai damar  itu memang sudah mempunyai pacar. Aku belum ingin berbicara kepada damar. Hatiku tidak bisa berbohong lagi, tetesan air mataku menetes membasahi pipiku. Aku mencoba tegar dengan keadaan ini. Aku mulai mengusap air mataku.
"mar, kamu tau ga sih kalau wanita itu butuh kejelasan? Wanita itu butuh kepastian yang jelas! Bukan hanya anggapan, tapi jadikan dia pacar kamu, mungkin dia lelah, mungkin dia cape sama hubungan yang ga jelas, jangan PHPin dia mar harusnya kamu tau itu!".
"aku udah jadiin dia pacar aku fane".
"mungkin kamu kurang ngasih kejelasan sama dia mar, lebih baik kamu ikhlasin dia, kamu cari wanita yang lebih baik dari dia. Masih ada yang peduli sama kamu, masih ada wanita yang nunggu kamu. Allah tau yang terbaik buat kamu. Aku tau kamu bisa terima semua ini mar , aku tau itu".
"Mungkin aku juga yang salah fane, makasih fane kamu mengobati luka hati ini. Aku ga tau kalau ga ada kamu aku mau curhat sama siapa lagi. Insya Allah aku bakalan sabar bakalan ikhlasin fane". Ucapnya mulai tersenyum.

Aku mencoba tegar dengan semuanya. Semuanya ternyata sudah jelas, semua yang aku tunggu, semua yang selalu aku ingin pertanyakan kepada damar tenyata sudah terjawab tanpa aku bertanya kepadanya. Aku tau aku dan damar hanya akan menjadi sahabat. Pertemanan yang selalu aku pertanyakan kini telah terjawab. Aku mencintai damar dalam diamku sampai saat ini, dan damar mencintai wanita lain , namun wanita itu juga mencintai pria lain. Cintanya bukan untukku, aku tau itu dan seharusnya aku tau itu dari awal pertemananku dengannya. Malam itupun air mataku tak hentinya berjatuhan membasahi bantal dikasurku.
Esok adalah hari terakhirku bertemu dengan damar. Dihari kelulusan itu aku bahagia karena aku dan teman-temanku lulus 100% . Damar menemuiku dan terjadi percakapan terakhirku bersamanya.
"Fane, makasih ya udah mau jadi temanku selama ini. Semoga ini akan mengingatkanmu tentang persahabatan antara kamu dan aku. Kamu sahabat terbaik yang pernah aku punya, makasih fane sampai bertemu dilain kesempatan ya:) Oh ya,selamat ya kamu diterima kuliah di Yogyakarta kan?  semangat ya kuliahnya, jangan males-malesan:)".
"Iya damar, makasih juga selama ini kamu selalu ada disamping aku untuk jadi sahabatku, perhatian dan pedulinya kamu sama aku itu berharga buat aku. Aku pasti bakal kangen sama kamu. Take care damar:)  Iya aku akan inget ko sama kata-kata kamu".
"ulur tanganmu coba fane".
Aku mencoba mengulurkan tanganku, dari dalam sakunya  damar mengeluarkan sebuah gelang.
Dia memakaikannya ditangan kananku. Dan dia juga memakaikan sediri gelang yang lainnya yang sama percis di pergelangan tangannya.
"semoga kamu pakai gelang ini terus ya, kamu inget waktu aku ngajak kamu lari buat ke sebuah toko di pinggiran malioboro? Aku beli gelang ini disitu".
"Damar-- makasih ya , aku bakal pake terus dan aku akan inget sama kamu".

Pertemuan terakhir antara aku dan damar. Entahlah aku tidak pernah tau kisahku akan berakhir seperti itu. Sampai detik ini, aku terus mencintainya, dan akan terus mencintainya meski dia tak pernah menyadari cintaku. Dia akan menjadi sahabatku, diawali dari pertemanan akan muncul sebuah rasa yang aku sebut itu cinta, dan tidak akan menjadi akhir karena pertemanan akan tetap menjadi pertemanan. Itu akan lebih baik untukku dan untuknya. Suatu saat nanti kau akan mengetahuinya damar... Suatu saat nanti.




 


Sabtu, 26 Juli 2014

Dia dia dan diiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiaaa

Saat aku tau cinta itu tidak pernah datang aku tetap bertahan untuk menunggunya. Bodohnya aku yang sampai saat ini tidak pernah bisa berhenti  untuk tidak memperdulikannya.
Aku tau semuanya. Aku sadar dengan sikap dan perasaanku.

Tapi dengarlah, bahwa aku tidak pernah bisa untuk melupakan seseorang yang sudah masuk dalam kehidupanku ini. aku tidak tau apakah dia tidak sengaja masuk kedalam kehidupanku atau tidak.
Aku sedih ketika tau bahwa aku tetap merindukannya, tetap mencintainya.

Minggu, 29 Juni 2014

Enchanted | Taylor Swift - My favorite song..

Lirik lagu enchanted ini aku ambil dari blog :
http://terjemah-lirik-lagu-barat.blogspot.com/2012/03/enchanted-taylor-swift.html

Aku suka dengan lagu yang satu ini, sebenernya aku ga tau ini lagu galau atau engga. Tapi buat aku ini adalah lagu galau. Karena dilirik lagu ini tuh menggambarkan perasaan hati aku yang percis banget sama lagu ini. 
Mencintai seseorang, hal yang paling berkesan adalah bisa bertemu dengan orang kita cintai dan bisa mengobrol dengannya itu wow banget seperti hal yang sangat menakjubkan, dan berharap agar dia tidak mencintai orang lain lah pokonya kayak gitu. Bagi aku ini lagu bisa buat air mata jatuh :')

There I was again tonight
Malam ini kulakukan lagi
Forcing laughter, faking smiles
Memaksa diri tertawa, tersenyum palsu
Same old tired, lonely place
Tempat yang masih sama, sepi dan lelah
Walls of insincerity
Dinding-dinding ketidaktulusan
Shifting eyes and vacancy
Berganti-ganti menatap mata dan tempat kosong
Vanished when I saw your face
Semua hilang saat kulihat wajahmu
All I can say is
Yang bisa kukatakan hanyalah
It was enchanting to meet you
Berjumpa denganmu sungguh menyihirku
Your eyes whispered "Have we met?"
Matamu berbisik "Apakah kita pernah bertemu?"
Across the room, your silhouette
Di seberang ruang, siluetmu
Starts to make its way to me
Mulai bergerak ke arahku
The playful conversation starts
Perbincangan yang menyenangkan pun dimulai
Counter all your quick remarks
Menanggapi semua ucapanmu yang cepat
Like passing notes in secrecy
Seperti mencontek diam-diam
And it was enchanting to meet you
Dan berjumpa denganmu sungguh menyihirku
All I can say is
Yang bisa kukatakan hanyalah
I was enchanted to meet you
Berjumpa denganmu aku tersihir

CHORUS
This night is sparkling, don't you let it go
Malam ini gemerlapan, jangan kau lewatkan
I'm wonderstruck, blushing all the way home
Aku terus terpesona, terpana sepanjang jalan
I'll spend forever wondering if you knew
Aku kan terus bertanya-tanya, andai kau tahu
I was enchanted to meet you
Berjumpa denganmu aku tersihir

The lingering question kept me up
Pertanyaan yang terngiang membangunkanku 
2 am, who do you love?
Jam dua pagi, siapa yang kau cinta?
I wonder 'til I'm wide awake
Aku bertanya-tanya hingga kantukku lenyap
Now I'm pacing back and forth
Kini aku bolak-balik tak menentu
Wishing you were at my door
Berandai-andai kau di depan pintu
I'd open up and you would say
Kan kubuka dan kau kan berkata
It was enchanting to meet you
Berjumpa denganmu sungguh menyihirku
All I know is
Yang kutahu hanyalah
I was enchanted to meet you
Bertemu denganmu aku tersihir

CHORUS

This is me praying that
Dan inilah aku yang sedang berdoa
This was the very first page
Bahwa ini baru halaman pertama
Not where the story line ends
Bukan akhir kisah ini 
My thoughts will echo your name
Pikiranku kan gemakan namamu
Until I see you again
Hingga aku bertemu denganmu lagi
These are the words I held back
Inilah kata-kata yang kutahan
As I was leaving too soon
Karena aku pergi terlalu cepat
I was enchanted to meet you
Aku tersihir berjumpa denganmu

(2x)
Please don't be in love with someone else
Kumohon jangan kau jatuh cinta dengan orang lain
Please don't have somebody waiting on you
Kumohon jangan kau punya orang lain yang menunggumu

CHORUS

Back to (2x)

Sesuatu yang hilang..

Selamat datang dunia nyata..

Tak peduli apa yang akan aku hadapi diluar sana, satu yang pasti aku akan selalu berusaha untuk menjadi diri sendiri. walau badai sewaktu-waktu bisa menghampiriku kapan saja, aku ingin seperti pohon kelapa yang bisa tetap berada pada tempatnya, menjadi diri sendiri disetiap hari.

Awal aku menginjakan kakiku didunia tanpa pelajaran sekolah, ini sangat menyakitkan sekali. Aku harus banyak untuk menyadari semuanya. Masa Putih Abu-abu kini tak menyelimutiku lagi. Aku harus menyadari bahwa inilah kenyataan yang pasti semua orang rasakan. Kehilangan orang-orang terdekat, yang biasanya setiap hari belajar bersama, mengobrol , curhat , pergi ke kantin bersama dan bercana bersama bahwa itu telah selesai untuk waktu kedepannya. Hal itu adalah hal yang paling menyakitkan bagiku, aku seperti masih ingin bersama mereka bersama sahabat dan teman-temanku. Tapi inilah hidup, harus kulangkahkan kakiku agar bisa menjadi apa yang lebih baik, mencari jati diri mencari kesuksesan untuk kehidupan. 
Aku yakin, kita semua aku, kamu , kita , kalian , dan semuanya sahabat dan teman-temanku akan menjadi orang-orang yang sukses. Sukses bersama......

Suatu saat nanti , aku ingin sekali bisa berkumpul bersama kalian untuk waktu yang lebih lama sebelum semuanya menghilang, sebelum aku benar-benar menghilang dari dunia nyata ini untuk kembali ke sisi-Nya.
Berjanjilan teman  agar kalian senantiasa menjaga tali persaudaraan dan persahabatan diantara kita. Aku sangat merindukan kalian, sangat sangat merindukan apa yang biasanya kita lakukan di ruangan kelas. 
Jangan berubah ya teman :') 
Kita akan bertemu lagi kan ? berkumpul , bermain dan bercanda tawa bersama :')

Kamis, 12 Juni 2014

Whatever...

Jika semua yang tak pernah ku tau memang selamanya tak akan pernah tau ijinkanlah aku untuk bisa menyimpan semua rahasia ini. Hati yang tak pernah menentu.
jika kau tak datang, aku takan begini. melebihkan apa yang tidak dilebihkan, tapi tak merasa dilebihkan seperti semuanya begitu nyata. tak ada yang bisa kulakukan, tapi inilah perasaan. setiap manusia akan merasakan sebuah rasa suka, kagum, sayang ataupun mencintai. harapan palsu? itulah yang menyakitkan.
saat dua insan mempunyai perasaan yang sama, tapi tidak satupun diantara mereka untuk berani mengungkapkannya, hanya ada diam.

Minggu, 09 Maret 2014

Candi Prambanan

Candi Prambanan adalah bangunan luar biasa cantik yang dibangun di abad ke-10 pada masa pemerintahan dua raja, Rakai Pikatan dan Rakai Balitung. Menjulang setinggi 47 meter (5 meter lebih tinggi dari Candi Borobudur), berdirinya candi ini telah memenuhi keinginan pembuatnya, menunjukkan kejayaan Hindu di tanah Jawa. Candi ini terletak 17 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, di tengah area yang kini dibangun taman indah.

Ada sebuah legenda yang selalu diceritakan masyarakat Jawa tentang candi ini. Alkisah, lelaki bernama Bandung Bondowoso mencintai Roro Jonggrang. Karena tak mencintai, Jonggrang meminta Bondowoso membuat candi dengan 1000 arca dalam semalam. Permintaan itu hampir terpenuhi sebelum Jonggrang meminta warga desa menumbuk padi dan membuat api besar agar terbentuk suasana seperti pagi hari. Bondowoso yang baru dapat membuat 999 arca kemudian mengutuk Jonggrang menjadi arca yang ke-1000 karena merasa dicurangi.



Candi Prambanan memiliki 3 candi utama di halaman utama, yaitu Candi Wisnu, Brahma, dan Siwa. Ketiga candi tersebut adalah lambang Trimurti dalam kepercayaan Hindu. Ketiga candi itu menghadap ke timur. Setiap candi utama memiliki satu candi pendamping yang menghadap ke barat, yaitu Nandini untuk Siwa, Angsa untuk Brahma, dan Garuda untuk Wisnu. Selain itu, masih terdapat 2 candi apit, 4 candi kelir, dan 4 candi sudut. Sementara, halaman kedua memiliki 224 candi.

Memasuki candi Siwa yang terletak di tengah dan bangunannya paling tinggi, anda akan menemui 4 buah ruangan. Satu ruangan utama berisi arca Siwa, sementara 3 ruangan yang lain masing-masing berisi arca Durga (istri Siwa), Agastya (guru Siwa), dan Ganesha (putra Siwa). Arca Durga itulah yang disebut-sebut sebagai arca Roro Jonggrang dalam legenda yang diceritakan di atas.

Di Candi Wisnu yang terletak di sebelah utara candi Siwa, anda hanya akan menjumpai satu ruangan yang berisi arca Wisnu. Demikian juga Candi Brahma yang terletak di sebelah selatan Candi Siwa, anda juga hanya akan menemukan satu ruangan berisi arca Brahma.

Candi pendamping yang cukup memikat adalah Candi Garuda yang terletak di dekat Candi Wisnu. Candi ini menyimpan kisah tentang sosok manusia setengah burung yang bernama Garuda. Garuda merupakan burung mistik dalam mitologi Hindu yang bertubuh emas, berwajah putih, bersayap merah, berparuh dan bersayap mirip elang. Diperkirakan, sosok itu adalah adaptasi Hindu atas sosok Bennu (berarti 'terbit' atau 'bersinar', biasa diasosiasikan dengan Dewa Re) dalam mitologi Mesir Kuno atau Phoenix dalam mitologi Yunani Kuno. Garuda bisa menyelamatkan ibunya dari kutukan Aruna (kakak Garuda yang terlahir cacat) dengan mencuri Tirta Amerta (air suci para dewa).

Kemampuan menyelamatkan itu yang dikagumi oleh banyak orang sampai sekarang dan digunakan untuk berbagai kepentingan. Indonesia menggunakannya untuk lambang negara. Konon, pencipta lambang Garuda Pancasila mencari inspirasi di candi ini. Negara lain yang juga menggunakannya untuk lambang negara adalah Thailand, dengan alasan sama tapi adaptasi bentuk dan kenampakan yang berbeda. Di Thailand, Garuda dikenal dengan istilah Krut atau Pha Krut.

Prambanan juga memiliki relief candi yang memuat kisah Ramayana. Menurut para ahli, relief itu mirip dengan cerita Ramayana yang diturunkan lewat tradisi lisan. Relief lain yang menarik adalah pohon Kalpataru yang dalam agama Hindu dianggap sebagai pohon kehidupan, kelestarian dan keserasian lingkungan. Di Prambanan, relief pohon Kalpataru digambarkan tengah mengapit singa. Keberadaan pohon ini membuat para ahli menganggap bahwa masyarakat abad ke-9 memiliki kearifan dalam mengelola lingkungannya.

Sama seperti sosok Garuda, Kalpataru kini juga digunakan untuk berbagai kepentingan. Di Indonesia, Kalpataru menjadi lambang Wahana Lingkungan Hidup (Walhi). Bahkan, beberapa ilmuwan di Bali mengembangkan konsep Tri Hita Karana untuk pelestarian lingkungan dengan melihat relief Kalpataru di candi ini. Pohon kehidupan itu juga dapat ditemukan pada gunungan yang digunakan untuk membuka kesenian wayang. Sebuah bukti bahwa relief yang ada di Prambanan telah mendunia.

Kalau cermat, anda juga bisa melihat berbagai relief burung, kali ini burung yang nyata. Relief-relief burung di Candi Prambanan begitu natural sehingga para biolog bahkan dapat mengidentifikasinya sampai tingkat genus. Salah satunya relief Kakatua Jambul Kuning (Cacatua sulphurea) yang mengundang pertanyaan. Sebabnya, burung itu sebenarnya hanya terdapat di Pulau Masakambing, sebuah pulau di tengah Laut Jawa. Lalu, apakah jenis itu dulu pernah banyak terdapat di Yogyakarta? Jawabannya silakan cari tahu sendiri. Sebab, hingga kini belum ada satu orang pun yang bisa memecahkan misteri itu.

Nah, masih banyak lagi yang bisa digali di Prambanan. Anda tak boleh jemu tentunya. Kalau pun akhirnya lelah, anda bisa beristirahat di taman sekitar candi. Tertarik? Datanglah segera. Sejak tanggal 18 September 2006, anda sudah bisa memasuki zona 1 Candi Prambanan meski belum bisa masuk ke dalam candi. Beberapa kerusakan akibat gempa 27 Mei 2006 lalu kini sedang diperbaiki.

Naskah: Yunanto Wiji Utomo
Sumber : http://www.yogyes.com/



Photo by Elsa

About Taylor Swift

Taylor Swift lahir di Reading, Pennsylvania, 13 Desember 1989, tapi dibesarkan di Wyomissing, Pennsylvania. Gadis yang punya nama asli Taylor Alison Swift ini merupakan kakak dari Austin sekaligus putri pertama pasangan makelar saham Scott Swift dan ibu rumah tangga bernama Andrea. Kecintaan Taylor terhadap menyanyi sejak dia masih kecil. Kala itu, Taylor ternyata pernah tampil dengan berani menghibur para wisatawan dengan menyanyikan lagu berjudul "I Just Can't Wait to Be King" yang merupakan salah satu soundtrack film "The Lion King" (1994). Aksi nekad itu diakui Taylor sebagai usaha yang ngawur dan serampangan mengingat ketika itu dia masih berusia 3 tahun. 

Seiring bertambahnya usia, bakat menyanyi Taylor rupanya makin berkembang. Dia berhasil memenangkan kontes karaoke dan festival nyanyi yang digelar di kota asalnya. Taylor juga kerap mengirimkan contoh rekaman suaranya sejak dia masih berusia 11 tahun. Bahkan dia juga piawai menulis puisi dan lagu. Sebagai inspirasi menulis, Taylor mengaku kerap menuangkan berbagai macam tema mulai dari masalah pribadi yang dialaminya hingga hal-hal menarik lainnya. Bagi Taylor, menulis dan menciptakan lagu merupakan strateginya untuk menghilangkan stres. 

Beranjak remaja, Taylor berhasil memulai debutnya sebagai penyanyi profesional dengan merilis album "Tim McGraw" (2006). Berkat album tersebut nama Taylor sebagai penyanyi semakin dikenal. Dua tahun kemudian, Taylor merilis album kedua berjudul "Fearless" (2008). Album tersebut berhasil membuatnya meraih penghargaan di ajang Grammy diantaranya untuk kategori Album of the Year dan Best Country Album. Seiring dengan kesuksesannya sebagai penyanyi, Taylor juga mulai merambah dunia akting. Beberapa film yang dibintanginya yakni "Hannah Montana: The Movie" (cameo) dan "Valentine's Day" (Felicia). 

Tentu saja menjadi penyanyi muda berbakat bukan berarti selalu mendapat kemudahan. Taylor pernah mendapat perlakuan yang sedikit melecehkan dari penyanyi senior Kanye West saat menerima penghargaan di ajang MTV Video Music Awards pada 13 September 2009 silam. Kala itu, Taylor yang berada diatas panggung untuk menerima penghargaan hendak mengungkapkan kegembiraannya karena meraih penghargaan untuk kategori Best Female Video (single "You Belong with Me"). Sayangnya, belum selesai berpidato, Kanye tiba-tiba naik ke atas panggung dan merebut mic sambil berkata kalau video musik single "Single Ladies (Put a Ring on It) milik Beyonce Knowles yang juga dinominasikan untuk kategori yang sama merupakan video terbaik sepanjang jaman. 

Tentu saja aksi Kanye tersebut membuat malu Taylor. Taylor mengungkapkan kalau awalnya dia gembira ketika Kanye naik ke atas panggung dan tak mengira akan dipermalukan seperti itu. Namun, ketika Kanye bersikap kasar, Taylor merasa sangat kecewa. Atas sikap kasarnya tersebut, Kanye sempat meminta maaf beberapa kali melalui media dan blog pribadinya. Kanye juga akhirnya menemui Taylor secara pribadi untuk menyampaikan permohonan maafnya. 

Dalam kehidupan pribadi, Taylor adalah sosok yang melankolis. Dia pernah menjalin kasih dengan Joe Jonas di tahun 2008. Beberapa bulan kemudian, hubungan asmara Taylor dengan personil Jonas Brother tersebut kandas dan sempat menjadi sorotan publik. Hal ini karena Joe memutuskan Taylor melalui telepon yang hanya berdurasi 27 detik. Perpisahan itu membuat Taylor marah dan enggan menerima permintaan Joe. Dia bahkan terang-terangan mengekspresikan rasa patah hatinya dengan membuat sebuah lagu tentang Joe, "Forever & Always", yang ada di album keduanya "Fearless". Setelah hubungan asmaranya dengan Joe kandas, dia kemudian menjalin kasih dengan Taylor Lautner. Namun, kabarnya hubungan asmara tersebut digosipkan telah berakhir. 

Sumber : http://www.wowkeren.com/

Jumat, 21 November 2014

Monjali ( Monumen Jogja Kembali )

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar

Hai kali ini saya mau bagi-bagi cerita tentang salah satu tempat yang bisa dijadikan tempat wisata, dan ga hanya itu loh, tempat wisata yang satu ini sangat bagus dikunjungi karena mempunyai nilai edukasinya.
Monumen Jogja Kembali

 Ya tempat ini menyimpan banyak sejarah yang bisa kita pelajari tentang indonesia.
Saat itu aku sedang mengikuti seleksi tes beasiswa perguruan tinggi swasta di yogyakarta, dan setelah selesai tes tulis dan wawancara aku dan temanku berniat untuk mengunjungi Monumen Jogja Kembali yang tak jauh dari Universitas Teknologi Yogyakarta. Dari depan kampus 1 itu aku dan temanku menyebrangi jalan, cukup hati-hati memang karena tak ada penyebrangan jalan disini, dan kendaraan dengan kecepatan yang cukup tinggi ditambah lagi jalan disini 4 jalur. Kita sudah menyebrangi jalan, dan saatnya naik angkutan umum seperti bus ¾ gitu, karena ini jalur bener-bener ga bisa berhenti sembarangan kayanya, kita cukup sulit buat memberhentikan bis ¾ ini. Tapi untung ada yang berhenti dan kita juga langsung naik karena diburu-buru sama keneknya. Nah dari situ kita ke terminal jombor kita Cuma ngasih Rp. 4000 (2 orang) soalnya emang deket dari sana tuh, sebenernya bisa jalan sih Cuma karena kepepet ya kita cari cepet aja hehe. Nyampe terminal jombor kita langsung ke halte bis trans jogja ngambil rute 2b atau bisa juga pake 2a. Cuma karena waktu itu bis nya lebih cepet 2b jadi kita naik 2b hehe. Cuma Rp. 3000 per orang, nah kita pas nyampe dihalte monjali langsung turun dan langusung ke tempat tiket yaitu Rp. 10.000 per orang.
Taman Lampion
Sebenernya sih kita berdua emang salah ngambil moment, harusnya kalau kesini tuh bagusnya malam, soalnya lampu lampionnya bakalan terang dan indah, Cuma ya mau gimana lagi haha. Pas masuk kita langusung duduk sejenak soalnya lumayan cape hhe, terus ga lama kita masuk ke dalam monumen. Didalam monumen kita bakalan tau sejarah-sejarah indonesia. Ada foto-foto presiden-presiden dari masa kemasa yang ukurannya gede banget, teks proklamasi  dan ada sekitar 1000 koleksi diorama yang mengisahkan serangan umum 1 maret 1949. Oh ya monumen ini mirip dengan gedung juang 45 yang berada di jakarta. Monjali ini bagus untuk kita apalagi bagi usia anak-anak, remaja ataupun dewasa. Kita bisa mengajarkan dan mengenalkan tentang sejarah indonesia khusunya kepada anak-anak baik SD, SMP/MTs, SMA/SMK/MA. Monjali punya nilai edukasi yang tinggi loh J kita juga bisa ko bagi yang suka foto-foto bisa ngambil momen foto bersama , dan juga ada beberapa permainan yang bisa kita nikmati di sekitar gedung monjali ini. 





 





Minggu, 16 November 2014

Waktu mengubah segalanya

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Waktu dapat menghentikan semuanya, waktu mengubah segalanya.

Semua ada masanya, masa yang tidak pernah kita ketahui akan seperti apa. Tapi inilah keadaan saat ini yang terjadi. Waktu bisa merubah siapapun. Seperti merubahku menjadi sosok yang lebih tegar dan lebih kuat.
Saat itu beberapa tahun yang lalu, aku menjalani hubungan lebih dari seorang teman. Ya, saat itu aku benar-benar jatuh hati pada seseorang yang telah setahun aku kenal. Dia semakin dekat ketika kita memasuki sekolahan yang sama. Hingga aku tak bisa menolaknya untuk jadi kekasihnya. Karena memang aku sudah sangat jatuh hati padanya. Ketika kita menjalani hubungan ini, aku semakin menyayanginya lebih dari siapapun, hingga pada saat yang tidak tepat dia memutuskan untuk kembali kepada mantan kekasihnya karena alasan sesuatu. Jujur sesungguhnya aku tidak ingin ada kata perpisahan diantara kita, aku tidak ingin dia menjadi bagian dari orang lain. Aku ingin dia tetap disampingku untuk waktu yang lebih lama lagi. Namun, hatiku kecilku terlalu mudah untuk dipinta, saat dia memintaku keputusan, saat itulah aku menyadari bahwa cinta tak harus memiliki, dan aku juga tahu bahwa cinta yang sesungguhnya adalah merelakan kebahagiaannya, membiarkan dia memilih jalannya sendiri. Meskipun aku sangat berat, namun ini harus kulakukan, karena aku tidak bisa berbuat banyak akan cinta. Beberapa minggu dia terus mengirimi pesan padaku, sesekali dia selalu menyelipkan kata “aku kangen kamu” “aku sayang kamu”. Sejujurnya aku benar-benar tidak bisa menghilangkan rasa cinta ini. Hingga beberapa bulan kemudian aku lost contact dengannya. Tidak aneh memang kalau dia sampai lost contact, aku tau pasti dia sudah kembali bersama cintanya sebelum cintaku.
Beberapa bulan setelah itu aku sangat terpukul, setiap malam aku menangis, setiap mendengarkan lagu apapun aku selalu berlinang air mata, fikiranku selalu tidak fokus, terkadang aku jatuh sakit sampai rankingku dikelas saat semester pertama menurun drastis. Sesungguhnya aku selalu mencoba untuk tidak terlalu memikirkannya, tapi apalah hati aku yang tak bisa melupakan semuanya. Waktu demi waktu berjalan, hingga aku pada akhirnya ada seseorang yang bisa membuatku kembali bersinar seperti mentari pagi.
Detik ini, saat aku menuliskan cerita ini, aku menyadari bahwa waktu pasti akan mengubah semuanya. Rasa cinta bisa berubah seperti air yang tidak punya rasa manis, asam atau pahit. Hari ini aku menyadari tak ada lagi rasa yang sama seperti dulu. Cinta itu telah hilang.

Cinta itu tidak dipaksakan, dan melupakan juga tidak untuk dipaksakan. Karena waktu akan mengubah semuanya. Mengubah sesuatu yang kita tidak pernah tau.Ini ceritaku, cerita tentang cinta beberapa tahun yang lalu yang telah berlalu sejak lama.

Selasa, 04 November 2014

Wisata ke Pantai Menganti

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar

Pasir putih
Pantai Menganti dengan pasir putihnya 

Pantai menganti... tidak terlalu banyak orang yang mengenal panti indah di jawa tengah ini. Pantai menganti terletak di kabupaten Kebumen- Jawa Tengah.
Hanya sekedar berbagi pengalaman saja. Jujur sudah lama saya ingin sekali menginjakan kaki di pantai tersebut. Karena kaka saya selalu memperlihatkan foto-fotonya kepada saya. Saat itu saya baru saja lulus dari jenjang pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan di salah satu sekolah di SMKN 3 Kuningan di Jawa Barat. Setelah jadwal saya hampir kosong , saya berangkat menuju Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah bersama ayah saya. Sudah menjadi kebiasaan ayah saya selalu pulang-pergi Kebumen-Kuningan. Dan kebetulan karena ibu saya asli kebumen, kaka saya juga melanjutkan pendidikan sarjana di kota beriman ini.
Singkat cerita, saya sudah merencanakan planning ke pantai menganti bersama ovi teman saya yang berada di kota beriman ini. Sebenarnya saya sedikit ragu sih, soalnya saya selalu dibilangin sama kaka jangan berangkat naik motor berdua sama temen perempuan ke pantai menganti. Katanya sih kasihan diperjalanannya. Tapi apa boleh buat, karena saya adalah orang yang nekat ya jadilah saya berangkat karena saya sudah mendapatkan izin dari ayah. Menurut kaka saya memang perjalanan ke pantai menganti ini cukup apa ya amazing sih, habisnya katanya jalannya berliku naik turun bukit. Pokonya jalannya katanya tuh ekstrim. Tapi inilah saya selalu mencoba hal-hal baru. Akses menuju pantai menganti ini memang cukup sulit untuk para penikmat pantai yang tidak membawa kendaraan pribadi. Jadi disarankan membawa kendaraan pribadi semacam motor atau mobil jenis avanza atau yang lebih kecil dari avanza misal jazz atau sejenisnya. Karena jalan menuju pantai awalnya memang cukup besar sejenis jalan desalah, Cuma pas sudah masuk keperkampungan dan semacam hutan apalagi dengan kondisi jalan yang berlikaliku penuh tanjakan dan turunan cukup sulit apabila membawa kendaraan yang terlalu besar, ditakutkan apabila dari arah yang berlawanan ada kendaraan yang sama seperti mobil bertemu mobil itu benar-benar haru berhati-hati, tidak diperkenankan membawa kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Ah kelamaan ngomong haha..
Sekitar jam 7 saya menjemput teman saya si ovi di pertigaan kewedusan. Dan lanjut menuju arah jalan baru yang mau menuju ke terminal kebumen, maklum cari jalan yang ngga ada polisi hehe soalnya saya belum punya sim haha.
Lanjut sampai perempatan habis jalan baru terminal , saya ambil arah kanan yang mau menuju ke arah sruweng, tapi saat kita menemukan lampu merah yang ada papan arah petanahan tidak jauh dari terminal kebumen, kita ambil arah menuju ke petanahan ( belok kiri ).  Lanjut terus ikuti petunjuk mengikuti jalur menuju ke pantai petanahan, tapi setelah diperempatan pantai petanahan kita belok ke kanan  menuju ke daerah apa ya saya lupa , pokonya ada papan petunjuknya ko ambil arah yang mau menuju ke pantai shuwuk. Setelah lewat pantai shuwuk terus kita bakal ngelewati pantai karang bolong, nah disitu ada pertigaan , ambil arah kiri dan kita mulai deh yang namanya jalur turun naik bukit nan tikungan yang terjal. Terus ikuti jalan, kita juga bakal ngelewati spanduk yang bertulisan selamat datang di pantai pancoran, tapi kita tetep ikuti jalan, baru deh kalau ada spanduk di sebelah kiri jalan yang tulisan “Selamat datang di pantai menganti” baru kita belok kiri.
Ga jauh dari belokan tadi, sudah ada penjaga tiket, cukup murah ko kurang dari 4000/orang itu pun sudah termasuk parkir motor.
Oh ya jangan kawatir kalau seandainya kehabisan bahan bakar, soalnya banyak juga yang berjualan bensin eceran dijalan menuju ke pantai menganti. Sampai di pembelian tiket kita lanjut, nah disini nih pemandangan udah mulai kelihatan, angin juga udah mulai kerasa banget pokonya. Terus ikuti jalan dan kita bakalan nemuin yang namanya view yang bener-bener indah banget. Tapi saya lupa ga ngambil moment ini, soalnya maklum lagi nyetir dan males buat berhenti, kepengen nyampe di pantainya hehe..
pokonya keren banget deh, buat para pecinta fotograper wajib banget deh, masih alami juga loh kalu dilihat-lihat. Nah nyampe ujung jalan aspal, kita langusung naro motor di tempat yang udah disediain. Nyampe parkiran dan udah ngestandarin motor,malah pusing naro helm . ini loh helm saya ga muat di kunci dijok, sebenernya saya malu banget pake helm ini, bukan karena apa-apa , lah cewe ko pake helm fullface, hemmmm maluu lah L gara-gara kaka saya ini tuh ( maaf curhat ). Nah akhrinya saya dan ovi berkunjung ke warung depan parkiran buat nitipin helm, ya modus aja sih beli minuman yang ujung-ujungnya nitipin helm wkwk. Tapi gapapa, disini pedangannya ramah-ramah ko, baik-baik pula J
Saya juga sempet nanya ngobrol-ngobrol gitu sama mba yang punya warungnya, dan saya dikasih tau kalau ikutin jalan keatas viewnya lebih bagus lagi. Ga pikir panjang kita berdua langsung ke atas, buset ini cape juga ya nanjak mana jalan kaki lagi hmm... untung tadi beli minum haha.
Nah, udah bercape-cape selama perjalanan menuju ke pantai menganti ditambah jalan kaki nanjak pula, akhirnya sampai deh di atas, ga jauh dari mercusuar. Sumpah ya siapapun yang kesini pokonya ini tuh indah banget, subhanallah ... allahu akbar... amazing banget pokonya.
Dari atas sini, kita bisa lihat bukit dipinggir laut yang indah banget. Ini tuh perpaduan yang sempurna banget, bukit sejenis tebing yang hijau alami ditambah air laut yang biru , wooow banget. Kita juga bisa lihat ada sejenis rumah yang terbuat dar sejenis kayu jati gitu, indah banget kayanya sih ini sejenis homestay apa villa ya, tapi lebih ke villa sih hehe.. oh iya, dari sebelah mercusuar kita juga bisa lihat karang yang di serbu ombak yang ga terlalu jauh dari bibir pantai. Nah kita lanjut lagi nih, ke sebelah kanan turun sedikit dari mercusuar. Ternyata bagus banget, inisiatif yang bagus banget, ternyata penduduk sekitar membuat tempat sejenis tempat duduk yang diatapi jerami, wah pasti so sweet banget kalau kesini sama seseorang yang spesial sambil lihat sunset atau sunrise. Ya walau tempat duduk ini dibandrol sekitar Rp. 5000/ tempat duduk dan Rp. 10.000/ tempat berteduh yang cukup besar .
Ini kaki saya dan kaki teman saya, viewnya bagus kan?

Nah kaki aku ga pernah mau diem kalau udah kaya gini tuh, aku ngajak ovi buat turun dari perbukitan menuju ke tempat landai dibawah, ada tempat yang bagus banget viewnya. Rerumputan jepang yang alami, ditambah desir ombah yang cukup ganas ya maklum lah namanya juga masih keluarga pantai selatan jadi ombaknya cukup ganas. Oh ya disini tuh bagus banget buat ambil moment apalagi yang suka groufie atau selfie. Nah kita tuh habis dari situ jalan lagi ke arah bawah lagi, kita jalan di batu karang yang ga terkena air laut. Ada sejenis mata air ga jauh dari batu karang ini, dan kita juga sampai ke ujung karang ini, sumpah pas nyampe diujung karang yang kita tinjakan, kita lihat air ombaknya jernih banget pokonya amzing deh. Pas kita lagi foto-foto ternyata ada yang baru datang loh,  wah ada yang mau prewedding nih, pakaian khas gaun pengantin dan jas dan beberapa fotographer. 
Dari pinggir atas 

Waktu udah nunjukin pukul 12.00 kita berdua mau ke pantai menganti yang dekat parkiran itu loh, tapi sebelum kesana tepatnya di atas itu kan ada saung , nah kita lihat ada kelapa dwegan, ya kita duduk dulu sambil santai-santai sebentar lah hehe. Udah gitu kita lanjut menuju ke pasir putihnya, eh diperjalanan ga jauh dari tempat tadi kita beli kelapa muda, aku lihat ada burung bagus deh, warnanya hijau gitu campur warna kuning apa orange ya lupa, pokonya bagus. Lanjut kita tuh turun dari bukit menuju ke pasir putih, nah disana kita main pasir sebentar dan paling lama itu lihat-lihat bulu babi sama sejenis bintang laut, Cuma bintang lautnya beda gitu deh. Kita juga mencoba memegang bulu babi sama bintang lautnya, awalnya sih ragu soalnya takut ga boleh dipegang takut ada racun atau apa kalau dipegang, tapi pas kita deketin beberapa anaknya nelayan katanya gapapa kalau kita pegang juga, mereka ngambilin terus naro ditangan kita berdua. Dan lama-lama ya ngambil sendiri yang lebih besar , Cuma kepengin tau rasanya ambil dengan tangan sendiri, oh iya terumbu karang disini juga bagus-bagus, ikannya juga bagus-bagus kalau seandainya kita tepat waktunya untuk berkunjung kesini, menurutku ya kalau mau datang kesini lebih baik saat musim surut air laut, atau musim panas lah. Biar lebih greget gitu biar bisa ke batu karang dan biar bisa lihat terumbu karang serta jenis jenis mahluk kecilnya. Kalau musim hujan, kemungkinan air bakalan pasang dan itu ga bagus menurut aku, soalnya ombaknya juga gede. 

Kebumen


Terumbu karang
cantik kan?

Jembatan yang tidak jauh dari pantai shuwuk dan karang bolong
saya melewati jembatan ini, viewnya bagus banget.

Nah setelah itu sekitar pukul 1 kita tuh kembali lagi ke pusat kota. Kalau pulangnya sih lumayan cepet sih ya, sekitar 1- 1,5 jam soalnya udah hapal jalanya, tapi pas berangkat lumayan lama. Maklum baru pertama ke pantai menganti dan ga tau jalan hehe.  Oh iya kalau ke pantai menganti bisa 3 jalur kalau aku ga salah. 1. Lewat jalur petanahan 2.Gombong 3. Ijo (perbatasan Banyumas-Kebumen) .Tapi lebih mudah pake jalur gombong dan lebih cepet. Biaya yang dikeluarin juga ga terlalu banyak kalau ke pantai menganti hehe. Oh iya kebanyakan pengunjung yang datang ke pantai menganti masih pribumi warga kebumen, tapi ada juga yang dari solo dan jogja, soalnya kalau ga salah baca itu juga salah satu jalur alternatif ke jogja kalau jalur utama macet.


Sekian dan terimakasih. Maaf kalau ada salah-salah informasi.

Jumat, 12 September 2014

Tempat bersantai Taman Gunung Batu ( Mayasih )

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Taman Gunung Batu ( Mayasih )
Taman Hutan Kota Gunung Batu atau lebih akrab dengan sebutan taman mayasih. Dikenal karena taman disini banyak terdapat bebatuan yang cukup besar. Terletak disebuah kabupaten kuningan di jawa barat atau lebih dikenal dengan sebutan kota kuda ini punya banyak potensi wisata. Salah satunya ya yang satu ini taman gunung batu.
Waktu itu pertama kali saya berkunjung ke taman ini bersama sahabat saya rini, kita berdua emang sering banget iseng-iseng cari yang bisa buat hati tenang. Dan kita emang ga salah tempat rupanya, kami berdua datang ke taman gunung batu ini dengan memakai kendaraan bermotor. Jangan kawatir kalau seandainya mau pakai kendaraan transportasi umum, soalnya ada angkutan kota juga yang lewat , walau kita harus jalan beberapa ratus meter dari jalan raya. Kalau dari arah cirendang kita bisa pakai angkot 09 dari lampu merah cirendang lalu turun di pertigaan cigugur, sebenarnya sih kalau dari pertigaan cigugur itu kita ga usah lagi naik angkot, tinggal jalan ke arah palutungan lalu ga jauh dari pertigaan kita bakal nemuin gapura yang bertuliskan MTsN Cigugur- MAN cigugur , nah kita masuk ke gapura dan terus ikuti jalan sampai ada gapura Selamat Datang di Taman Hutan Kota. Kalau arah dari kuningan kota , kita bisa naik angkutan kota no 16 di perempatan jalan apidik sebelah perempatan gotong royong. Terus turun di depan gapura MTs cigugur, lanjut dengan berjalan kaki sebentar.

Waktu pertama kali saya dan sahabat saya tiba di taman gunung batu ini, cukup hanya membayar parkir kendaraan saja sebesar 4000. Tapi makin lama, distribusi yang dikenakan juga kadang berubah-ubah, kadang 2 motor Rp. 5000 , bahkan terakhir saya datang bersama teman saya 2 motor Rp. 8000 , ya gimana penjaganya mungkin ya.
Nah sampai disini, kita berdua tuh jalan menuju sejenis tempat beristirahat seperti saung gitu. Saya dan sahabat saya langsung bersantai dan bersandar pada tiang kayu penyangga. Suasana yang sunyi dan tak terlalu banyak pengunjung , juga dengan semilir angin membuat saya mengantuk karena benar-benar tempat ini sepertinya bagus untuk berkumpul bersama para sahabat atau kerabat dekat. Oh ya kita juga disini ga lupa buat berfoto, karena ga lengkap rasanya kalau datang kesini tanpa berfoto. View disini cukup bagus untuk orang-orang yang senang berfoto, terkadang banyak juga orang-orang yang menjadikan lokasi ini untuk prewedding mereka. Alangkah lebih bagusnya apabila datang kesini pagi sekitar jam 9.00 atau sore sekitar pukul 16.00 soalnya kalau siang ke taman ini, sengatan terik matahari cukup dan sangat menyengat hehe.

Lagi kumpul bareng sahabat 


   


Rabu, 03 September 2014

Lagu Taylor Swift yang enak buat didengar

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Salah satu lagu taylor swift yang juga enak buat didengar adalah Always and Forever. Ga tau kenapa akhir-akhir ini lebih suka sama lagu-lagunya taylor swift.
Ini beberapa lagu taylor swift yang enak banget buat didegar, apalagi buat orang-orang kaya saya ini, yang suka lagu-lagu galau haha.

1. If This Was A Movie
2. Enchanted
3. The Moment I Know
4. Everything Has Change
5. Mine
6. I Know You Were Trouble
7. We Never Ever Getting Back Together
8. Love Story
9. I'm Only Me When I'm With You
10. Stay Stay Stay
11. Always and Forever


Selasa, 19 Agustus 2014

Bisakah kamu mengartikan kepedulianku?

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Kamu tidak pernah tau bahagaimana cara aku mencintaimu, kamu bahkan tidak pernah peduli seperti seakan-akan kamu tidak tau.  Berhari-hari aku menunggumu, menunggu sesuatu kebahagiaan akan datang padaku. Setelah lama aku berjuang untuk bisa melupakan seseorang sebelumnya.

Tapi itu semua percuma, karena aku tau tidak akan ada kebahagiaan untuk aku saat ini.
Beberapa percakapan ditelfon , percakapan singkat di masaage.
Kau bilang, hal-hal yang membuatku percaya bahwa dia mempunyai perasaan yang sama sepertiku.
Dia menunjukannya, menunjukan sesuatu yang belum pernah aku rasakan. Beberapa pertemua, pertemuan pertama, perbincangan empat mata terjadi diantara kita. Aku merasa bahwa kamu istimewa untukku. Ketika kenyamanan itu mulai aku rasakan, dan ketika itu pula aku tau aku akan kehilangan.
Kata-kata manis yang kamu lontarkan untukku, aku menganggap semuanya benar-benar lebih dari seorang hubungan antara kakak dan adik.
Tapi setelah beberapa bulan dengan kenyamanan itu,  kamu mulai meletakan luka ditelinga dan hatiku.

Yang aku pikir dia tidak akan mungkin mempunyai seseorang yang spesial dihatinya, yang aku pikir dia tidak akan sekejam ini padaku.
Aku tau, mungkin yang selama ini kau anggap aku sebagai teman curhat, yang kau anggap aku sebagai seseorang yang kau datangi kapanpun.
Saat telingaku mulai mendengarkanmu, aku seperti ingin terjun kedasar jurang, aku ingin teriak sebisa dan sekencangnya.
Apa begitu mudahnya kamu mengucapkan kata-kata yang sangat menyentuh hati perempuan? Ya, ketika itu aku meluapkan perasaanku sebagai perempuan kepadanya, walau ia tidak tau inti dari nasehat yang aku berikan untuknya. Aku sengaja, agar dia tau bahwa perempuan punya hati yang lemah. Punya hati yang cepatnya tersakiti. Tapi dia takan pernah menyadarinya, karena hatinya buta ketika melihat hatiku.


Selasa, 05 Agustus 2014

Rasa dan Harapan

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Mata pisau itu akhirnya sampai ditubuhku, setelah aku berniat untuk menolong seorang ibu yang perhiasannya dicuri oleh para pencuri itu. Aku tidak tau bahwa setelah aku mengagkat kedua tanganku , para pencuri itu tetap menancapkan pisaunya ditubuhku... dan akhirnya seperti ini. Dengan sekuat tenaga aku berjalan berharap akan ada yang menolongku saat itu, langkahku semakin menjauh dari tempat tadi dengan tangan yang masih memegang perutku yang masih tertancap pisau sang pencuri itu sambil terus meneteskan air mata, sakit, sakit sekali rasanya aku ingin terkulai lemas dipinggir jalan itu , tapi aku harus kuat , aku harus menemukan orang yang benar-benar peduli denganku... sampai akhirnya aku bertemu dengannya. Dia yang hatinya kaku, dia yang hatinya tidak pernah peka dengan kode-kode yang terkadang diberikan oleh salah satu sahabatku. Tapi, saat aku berjalan dengan bercucuran air mata dan darah dari perutku, ia tidak memberikan respon untuk membantuku, dia hanya terdiam tidak bersuara tidak menatapku sedikitpun, lalu aku berdiri dihadapannya sambil mengambil pisau itu dari dalam perutku sambil menangis kesakitan –

Akupun akhirnya bangun dari mimpi itu,anehnya terasa sangat nyata kesakitan di mimpi itu. Aku tau, bahwa mimpi itu sangat bermakna untukku. Aku tau bahwa dia, dia yang namanya selalu ada dipikiranku setiap waktu takan pernah bisa untuk aku miliki sampai kapanpun.
Mencintainya bagaikan sakit tertusuk duri sampai ke jantung. Tak ada yang bisa kuperbuat, setiap hari dia selalu ada dalam keseharianku, menatapnya saat memulai pelajaran disekolah. Sejak aku menginjakkan dibangku kelas XII  aku mulai menyukainya, aku mulai mengaguminya dengan diamku. Rasa itu tumbuh karena pertemanan yang kami jalani. Rasa itu tumbuh dengan sendirinya tanpa alasan apapun yang hadir dalam kehidupanku.
Pagi itu saat istirahat tiba, aku tidak sadar bahwa aku sedang memandanginya dari kursi dimana aku duduk sejajar dengannya. Aku langsung mengalihkan pandanganku ke whiteboard yang ada didepan mataku.
" Ya Tuhan, jangan sampai perasaan ini berlanjut ... Jangan sampai Ya Allah". Bisikku dalam hati
Akhir-akhir ini aku merasa ada yang aneh dari dia, aneh ketika melihatnya. Nampaknya dia sedang sakit, karena terlihat dari wajahnya sedikit pucat dan dia terus terdiam ditempat duduknya.
Aku selalu mencari tau apa yang sedang dia alami, aku selalu mencari tau apa yang ingin aku tau dari dirinya. Aku tidak tau mengapa aku seperti ini.
"kamu tau dia kenapa ?". Tanyaku kepada Raya sahabat baikku
"ga tau, tadi sih aku denger dari temen sebangkunya , dia lagi punya masalah gitu fane".

Raya adalah sahabat baikku, semua rahasiaku ada pada dirinya begitupula sebaliknya, karena kita telah saling percaya satu sama lain. Raya tau apa yang sedang terjadi pada diriku, dia mengetahui bahwa aku jatuh cinta dengan salah satu teman di kelas. Yang tak lain adalah damar, lelaki yang cukup pintar, baik, ramah  dan mempunyai wajah yang cukup tampan untuk seorang pria ,meskipun tak setampan adikku. Disekolah, aku berteman baik dengan damar, walaupun terkadang aku dan damar saling cuek satu sama lain, tapi anehnya saat di pesan singkat kita sangat berteman akrab.

Hari itu, dikelas sedang gaduh karena mata pelajaran biologi yang harus menyelesaikan tugas yang begitu banyak. Saat itu aku sedang duduk sambil menulis , dan dia datang duduk di samping kursiku sambil tersenyum kepadaku.
"fane, ikutan duduk ya .."
"iya mar" ucapku sambil tersenyum
"Oh iya, aku boleh lihat tugas kamu? Yang nomor 3 ko ga ada sih isinya , boleh lihat kan? "
Akupun hanya menganggukan kepalaku sambil tersenyum,  obrolanpun terjadi diantara aku dan dia.
Perasaanku berubah detik itu juga, jantungku semakin berdetak lebih cepat dan mukaku yang mulai memerah , aku langsung menundukan kepalaku sambil meneruskan pekerjaanku yang belum selesai. Aku berusaha agar aku tidak salah tingkah didepannya, dan aku percaya aku bisa meredamkan kemerahan dipipiku.

Sungguh, mencintainya terus menerus dalam diam ini sangat menyiksa hati dan pikiranku. Aku tidak tau harus bagaiman, aku tidak tau apa yang harus dilakukan. Beberapa bulan  berjalan perasaan ini masih sama, bahkan lebih , aku semakin menyayanginya meskipun ada hal yang sangat aku tidak sukai dari dalam dirinya. Tapi cinta ini tidak pernah pudar sedikitpun.
Jam istirahat diisi dengan makan dikantin bersama beberapa teman kelas termasuk damar, sambil menunggu makanan datang damar memainkan gitarnya yang selalu dia bawa kemanapun dia pergi. Dia memainkan lagu dimana lagu itu adalah lagu kesukaanku. Aku dan beberapa temanku menikmati alunan  suara dari senar-senar yang damar mainkan. Pikiranku kembali kosong, mataku terus memandangi wajah damar yang berada tepat didepan mataku. Sesekali ketika aku tersadar karena senggolan raya, aku langsung mengalihkan pandanganku ke arah gitar damar.
"Mar, lagunya ganti dong, bosen tau--" ucap ana
"lagu apa emang maunya? "
"Noah  dong "
Damar mulai memainkan gitar acousticnya dengan sangat lembut, dia memainkan beberapa lagu yang direquest oleh teman-teman.
"eh cape nih, ada yang mau main ?"
"fane tuh dia bisa main gitar ". Senggol raya
"eh apaan sih, ga bisa kali , aku lupa kunci-kunci gitarnya ".
"yaudah coba ajh fane ". Ucap damar tersenyum sambil memberikan gitarnya kepadaku
" ini kunci A kan ? Ini C ? Ini F ? E ? D ? Ini kunci B ?" tanyaku takut salah
"nah, itu bukan kunci B fane, lupa ya jarang main gitar ? Maaf ya aku pengang dulu jari kamu ". Ucapnya tersenyum sambil mengarahkan dan membenarkan jariku ke kunci B digitar.
"nah, coba main "
Senyumnya membuatku begitu damai, aku bahagia ketika dia mengajariku untuk mengingat kunci-kunci gitar itu, dengan lembutnya dia memindahkan jemariku pada senar-senar itu. Hal itu adalah hal terindah yang pernah aku rasakan. Ku mainkan gitar damar dengan kelembutan , meskipun terkadang masih harus melancarkan kunci-kunci yang baru saja aku ingat. Aku jadi bersemangat untuk belajar memainkan gitar kembali pada saat itu juga.

Sampai dirumah, aku langsung mengambil  gitar kesanyanganku dan aku mulai memainkan gitar itu dengan senyum yang selalu tersinar diraut wajahku. " Hay gitar, lama sekali sepertinya tidak menyentuhmu kembali, tidak terasa sudah 2 tahun aku tidak membuat alunan musik. Tapi mulai detik ini aku akan membuatmu mengeluarkan suara indahmu gitar--"
Ibuku sempat merasa aneh padaku karena akhir-akhir ini aku tidak mau lepas dari gitarku ,karena  yang ibu tau aku sudah tidak pernah memainkan gitar itu selama 2 tahun terakhir.

Setiap hari aku selalu membalas pesan dari seseorang, seseorang yang selalu ada dipikiranku sejak aku memulai pertemanan dengannya. Aku suka padanya , tapi aku tidak pernah tau apakah dia mengetahuinya atau tidak. Saat handphoneku berdering aku selalu berharap itu darinya, dan itu memang darinya. Setiap hari sekitar pukul 16.00 setelah pulang sekolah dia selalu mengabariku,  rasanya aku bahagia karena dia selalu ada sisiku untuk memperhatikanku dan memperdulikanku. Sampai sampai aku selalu bertanya-tanya pada diriku sendiri tentang hubungan yang aku jalani saat ini, hubungan tanpa status mungkin ? Ataukah hanya sekedar persahabatan ?
Saat itu, aku dan temanku Raya sedang berlari di sekitaran taman pada minggu pagi. Sepanjang jalan kota penuh dengan mereka yang sedang berolahraga, bermain , berkumpul dan berdagang. Karena pada biasanya pada minggu pagi jalanan tidak diperbolehkan kendaraan satupun untuk melewati jalan dikota.
Sebelumnya, pada sabtu malam aku dan damar berencana untuk bertemu di sekitaran taman. Dan dia benar-benar datang menemuiku pada saat itu dengan sepedanya.
"Fane, aku pergi dulu ya sebentar :) kamu sama damar ajh dulu ;) ". Ucap Raya meninggalkanku

Damar lalu, mengajakku berjalan-jalan menggunakan sepeda. Damar dengan sepedanya dan aku dengan sepeda yang dipinjamkan oleh temanku yang sedang bersama Raya. Kami berdua , damar dan aku mengelilingi taman dan jalanan bersama. Dia tepat berada disampingku. Lalu kami berdua berhenti disebuah penjual susu murni di pinggiran jalan.
"Mau rasa apa ? ". Tanya damar
"stawberry boleh deh".
Diapun membawa dua buah minuman untukku dan untuknya. Setelah itu kami memarkirkan sepeda dan mengunci dua sepeda itu berdampingan. Aku duduk diarea bersantai sambil meminum susu yang tadi dia belikan untukku. Percakapan panjangpun datang menghampiri kami berdua, candaannya yang selalu membuat aku bisa tertawa sangat aku sukai. Sampai pada akhirnya dia bercerita tentang diriku semasih SMP.
"Dulu itu, kamu selalu memakai hiasan di rambut yang ditalikan semacam upluk ya? Ga kerasa bisa ketemu lagi ya bisa satu sekolahan lagi :) ".
"masih inget ?  Iya ga nyangka, dulu itu kita belum deket kayak seperti ini , aku kalau ketemu kamu dulu kamu itu juteknya kebangetan :P ".
"Masih dong :D iya kamu juga juteknya pake banget :P "
" Oh iya, mau tau ga fane ?" lanjutnya
" Mau ".
" beberapa bulan  yang lalu itu sebelum kita jadi kelas 12 , aku cari tau tentang kamu dari teman kamu, dan aku bersyukur bisa satu kelas sama kamu di kelas 12 IPA 2 ini loh :) ".
"Oh ya ? Dari siapa ? ". Tanyaku
"Itu , siapa ya fani kalau aku tidak lupa, temen SMP kamu kali ya "

Aku tidak percaya bahwa dia masih mengingatku saat aku masih SMP, dulu memang aku dan dia satu sekolah. Dan saat ini kami satu kelas. Sebenarnya aku sudah mengenalinya semenjak SMP tapi aku hanya mengenali sebagian kecil kehidupannya karena dia adalah teman dari temanku semasa SMP.
Setelah percakapan itu berakhir aku dan damar kembali ke parkiran sepeda , karena waktu telah menunjukan pukul 10.00 itu saatnya damar untuk pulang karena dia akan berlatih sepeda untuk kejuaraan sepeda antar kabupaten yang diadakan di bandung nanti.
Setelah dia pulang bersama sepedanya akupun terus dibully oleh kedua temanku saat itu, Raya dan Afrian. Diperjalanan pulang  "Andai kamu jadian sama damar fane". Ucap afrian
Aku hanya terdiam saat afrian berbicara seperti itu. Mustahil untukku memilikinya, mustahil untuk dia mencintaiku. Ada sisi dimana damar takan mungkin bisa dimiliki oleh siapapun, aku belum pernah mendengar damar berpacaran, bahkan dipercakapan pesan sms pun dia tidak pernah membicarakan seorang perempuan. Alasan itulah yang membuatku tidak ingin mengharapkan pertemanan lebih dengan damar.
Malam itu sebelum hari Ujian Nasional, aku mendapatkan pesan singkat dari damar.
To : Fane
Fane semangat ya buat UN besok, jangan lupa belajar loh ;)  semoga kita bisa menyelesaikan Ujian Nasional ini dengan hasil yang baik ya. Pokonya fighting ya fane :)

Dengan cepat aku membalas pesan singkat yang damar kirimkan kepadaku. Malam itu aku sangat bahagia karena damar memberikan semangat untukku. Selama Ujian Nasional damar  selalu memberikan semangat setiap hari. Walaupun aku dan dia tidak di satu ruangan yang sama.
Waktu ujian nasional akhirnya selesai aku lewati, aku menunggu hari esok datang lebih cepat. Aku dan semua teman kelasku akan berlibur ke yogyakarta selama 3 hari. Hari itu pun datang dengan cepat, semua perbekalan sudah aku siapkan selama aku berada diyogyakarta bersama teman-temanku.
Perjalanan panjangpun diisi oleh kekonyolan yang teman-temanku lakukan, kami bercanda gurau dan bernyayi bersama-sama di dalam satu bus berukuran besar itu. Sekitar hampir 10 jam akhirnya aku dan teman-temanku sampai di kota Yogyakarta. Kami lalu menginap di hotel mutiara sekitaran jalan malioboro . Sebenarnya bagi aku ini bukan kali pertamanya aku datang ke kota Yogyakarta, aku sudah sering bermain di kota ini bersama sahabat penaku yang aku kenali dari social media Twitter. Jadi aku sudah terbiasa dengan kota Yogyakarta ini, namun kota ini selalu menjadi kota terfavorite untukku kunjungi setiap tahun.

Hari ini jadwal pariwisata telah dibuat, tapi ada beberapa tempat yang tidak cocok untukku tapi bagaimanapun aku harus mengikuti jadwal wisatanya. Hari pertama ini kami akan ke candi prambanan, candi boko dan pantai parangtritis. Aku dan teman-temanku sangat menikmati perjalanan wisata ini setelah seminggu menghadapi Ujian Nasional. Seperti halnya disekolah, kami semua tidak melupakan acara foto bersama untuk dijadikan album kelas. Aku bahagia bisa berada tepat disamping damar saat acara foto bersama itu. Prambanan pun dilanjut dengan perjalanan ke candi boko menggunakan angkutan seperti travel yang sudah disediakan oleh panitia, karena tidak akan mungkin bus melalui jalan menuju candi boko itu. Sampai disana aku menikmati candi di ketinggian yang cukup tinggi, aku bisa melihat kota Yogyakarta walau tidak semuanya terlihat dari sekitaran candi boko ini. Aku duduk karena lelah, lalu damar datang dan duduk disebelahku memberikan minuman yang tadi aku titipkan kepadanya.
"Makasih mar ".
" Fane , kota Yogyakarta lebih indah ya dari kota tempat kita tinggal".
" Iya, indah... kamu harus kelilingin kota Yogya mar kalau kamu mau tau seindah apa kota Yogya, apalagi kalau kita pergi kedaerah pantai di Gunung kidul". Ucapku tersenyum
"Oh ya? Kapan-kapan kamu ajak aku kesana ya ;) ".

Aku hanya tersenyum membalas perkataannya. Andai  aku bisa, aku akan mengajak damar kemanapun dia mau asalkan dia menjadi masa depanku. Hari kedua di kota Yogyakarta ini, kami isi dengan berkeliling disekitaran malioboro. Entah kenapa damar memintaku untuk mengajaknya berkeliling.
"Kamu harus ajak aku keliling ya".
"nanti kita kepisah sama rombongan loh mar".
"Engga akan ko fane, ayolah! ".

Akupun akhirnya mengajaknya untuk berkeliling disekitaran malioboro sambil membeli buah tangan yang akan dibawa pulang nanti malam. Aku dan damar terus berjalan di trotoar malioboro sambil melihat-lihat dagangan yang dijajakan oleh para pedagang. Saat aku sedang tawar menawar dengan seorang pedagang tiba-tiba damar menarik tanganku dan berlari ke arah jalan yang tadi telah aku dan damar lewati.
"Mba, maaf ya". Ucapku kepada pedagang itu

"Mar, mau kemana?".
Dia tidak menjawab pertanyaanku, aku bingung dengannya. Dan tiba-tiba dia berhenti disebuah toko pinggiran malioboro. "Tunggu bentar ya fane".
Aku pun menunggunya di depan toko sambil melihat-lihat dagangan yang lain. Dari arah toko damarpun keluar. "Fane, sorry ya tadi dan makasih".
"gapapa mar, lanjut lagi yuk".
Aku dan damar akhirnya kembali berjalan-jalan, tapi kali ini aku dan damar tidak berjalan kaki, melainkan menaiki becak untuk sampai dihotel.
"fane, ini pertama kalinya aku naik becak loh".
"Oh ya? Wah seru tapi kan ?".
"Seru, tapi aku kasihan loh sama bapak penarik becaknya".
"Iya, pasti berat bawa kita berdua".

"Mar, andai kamu tau, itu juga adalah kali pertamanya aku bisa naik becak bersama orang yang spesial buat aku. Andai kamu tau itu mar". Bisiku dalam hati

Acara wisata bersama teman satu kelaspun akhirnya selesai. Kami kembali ke kota tempat kami tinggal. Sebenarnya aku masih ingin lama berada di Yogyakarta bersama teman-teman termasuk damar. Kini aku hanya bisa melihat damar 2 kali lagi, dihari perpisahan dan hari kelulusan.
Rasanya, aku tidka ingin berpisah dengan damar, pasti rasanya berbeda saat kita tak pernah bertemu lagi. Walaupun damar selalu mengirimkan pesan singkat sms dan di social media.
Seminggu setelah itu, aku lostcontact dengan damar. Rindu yang tak pernah tersampaikan ini masih kusimpan rapih. Aku tidak pernah berani untuk mencoba mengawali mengirimkan pesan sms kepada damar. Yang kuperbuat hanya menunggu damar mengirimkan pesan sms kepadaku. Mungkin aku bodoh, tapi aku benar-benar tidak berani.
Malam itu tiba-tiba aku menangis, menangisi rindu yang tidak bisa aku ungkapkan kepadanya. Tapi entah mengapa, mungkin Tuhan tidak ingin aku menangis , tiba-tiba damar menelfonku .
"Fane, km kemana ajh? Aku kangen tau sama kamu "
"Ada dirumah, mar... Aku juga"
Akhirnya rinduku terbalaskan, aku bisa mengungkapkan kepadanya meski hanya lewat percakapan ditelfon. Air mataku berubah menjadi sinar kebahagiaan. Tapi terkadang aku selalu merasa kesakitan dengan perkataan damar. Sebenarnya aku siapanya damar? Damar menganggapku sebagai apa? Kadang aku ingin bertanya kepadanya. Tapi aku tidak pernah berani untuk mengungkapkan semuanya.

Hari kedua terakhir untuk bertemu dengannya dihari perpisahan. Aku datang ke sekolah dengan diantarkan oleh ayahku menuju sekolah dengan penampilan baru, kebaya lengkap dengan makeup, dan highheels 15cm.  Aku berjalan dikoridor sekolah menuju aula sekolah. Aku malu dengan kedatanganku, disamping dengan penampilanku seperti ini aku juga malu karena semua telah berada diaula. Semua mata memandangiku, wajahku mulai memerah tapi aku segera mencari raya dan duduk disebelahnya. "Fane cantik banget, beda banget loh sama kamu yang biasanya". Ucap raya
Tiba-tiba handphoneku berdering dan damar mengirimkan sms kepadaku "Kamu cantik banget fane:)".
"Makasih mar, ko aku ga lihat kamu?"
"aku ada dibelakang kamu:)".
Aku tidak membalas pesan itu lagi, dan aku tidak ingin memandang kebelakang. Aku malu bertemu dengan damar dengan penampilan seperti ini.  Tapi alhasil aku tetap bertatap wajah dengan damar saat berkumpul untuk foto bersama.
"fane, kamu ga akan foto berdua sama damar?". Tanya raya
"Aku sih pingin, Cuma gimana caranya?".
"kamu bilang ajh sama dia, kaya biasa ajh fane jangan gugup gitu deh"
"Tapi aku ga berani ray".
"Ayolah, kapan kamu berani fane? Sekali seumur hidup gapapa kan?".
Aku terdiam sambil mengumpulkan keberanianku untuk bisa berfoto bersama damar, disela itu akupun terus berfoto bersama teman-temanku yang juga ingin berfoto denganku. Mungkin inilah saat yang tepat, saat damar sedang terdiam aku mendekatinya.
"Mar foto bareng yuk!".
"Ayo fane".
Kali ini aku berhasil , aku merasa senang sekali. Selepas itu aku mengobrol dengannya tentang perguruan tinggi yang telah dia terima. Saat waktu perpisahan selesai damar mengantarkanku pulang karena rumahnya dengan rumahku satu arah.
"Mar, makasih ya".
"Iya fane samasama, oh ya kelulusan pertemuan terakhir kita ya? Sampai jumpa minggu depan ya :)".
"Iya mar, hati-hati ya".

Bagaimana aku akan bahagia? Bagaimana perasaanku akan terbalaskan? Aku mencintainya, tapi aku tidak bisa mengungkapkannya. Perhatian lebihnya kepadaku, kepeduliannya  kepadaku apa maksud dari semua itu? Aku ingin kejelasan dari semua yang damar berikan kepadaku, aku ingin mengetahuinya apakah dia menganggapku sebagai orang yang spesial dia hatinya ataukah hanya sekedar pertemanan.
Setiap hari aku dan damar saling bercanda gurau lewat pesan singkat.
Tapi hari itu, dimana sebelum hari kelulusan tiba.
"Faneee!".
"Kamu kenapa mar?".
"bisa ketemu?"
"bisa, dimana? Kapan?".
"sekarang ya, di taman sekitar rumah kamu".
Aku pun langsung pergi ke taman yang tidak jauh dari rumahku. Aku mencari damar di taman itu, dan aku menemuinya sedang bersama dengan laptop dan gitarnya. Dia tertunduk lemas, seperti ada sesuatu yang terjadi pada dirinya. Kali pertamanya aku melihatnya dengan rambut yang berantakan.
Saat aku datang, dia langsung meneteskan dua air matanya. Aku kebingungan dan langsung bertanya kepada damar apa yang terjadi dan kenapa dia bisa menangis seperti itu. Aku benar-benar tidak tega dengannya, baru pertama kalinya aku melihat damar bisa sekacau itu. Dan rupanya saat aku mulai mendengarkan apa yang ingin dikatakan hatinya kepadaku, aku langsung terdiam tak berani untuk mengatakan satu katapun.
"Fane, kenapa dia bisa setega itu sama aku?".
"sejak 6 bulan yang lalu, aku dekat dengannya, dia menganggapku pacarnya dan aku juga menganggapnya pacarku. Aku sengaja lostcontact sama dia sekitar 2 mingguan yang lalu dan aku mulai aneh sama dia. Ternyata hari ini lihatlah di social medianya fane-- lihat!".

Aku pun melihat layar dilaptopnya, ya... Aku melihat dia yang dicintai damar  itu memang sudah mempunyai pacar. Aku belum ingin berbicara kepada damar. Hatiku tidak bisa berbohong lagi, tetesan air mataku menetes membasahi pipiku. Aku mencoba tegar dengan keadaan ini. Aku mulai mengusap air mataku.
"mar, kamu tau ga sih kalau wanita itu butuh kejelasan? Wanita itu butuh kepastian yang jelas! Bukan hanya anggapan, tapi jadikan dia pacar kamu, mungkin dia lelah, mungkin dia cape sama hubungan yang ga jelas, jangan PHPin dia mar harusnya kamu tau itu!".
"aku udah jadiin dia pacar aku fane".
"mungkin kamu kurang ngasih kejelasan sama dia mar, lebih baik kamu ikhlasin dia, kamu cari wanita yang lebih baik dari dia. Masih ada yang peduli sama kamu, masih ada wanita yang nunggu kamu. Allah tau yang terbaik buat kamu. Aku tau kamu bisa terima semua ini mar , aku tau itu".
"Mungkin aku juga yang salah fane, makasih fane kamu mengobati luka hati ini. Aku ga tau kalau ga ada kamu aku mau curhat sama siapa lagi. Insya Allah aku bakalan sabar bakalan ikhlasin fane". Ucapnya mulai tersenyum.

Aku mencoba tegar dengan semuanya. Semuanya ternyata sudah jelas, semua yang aku tunggu, semua yang selalu aku ingin pertanyakan kepada damar tenyata sudah terjawab tanpa aku bertanya kepadanya. Aku tau aku dan damar hanya akan menjadi sahabat. Pertemanan yang selalu aku pertanyakan kini telah terjawab. Aku mencintai damar dalam diamku sampai saat ini, dan damar mencintai wanita lain , namun wanita itu juga mencintai pria lain. Cintanya bukan untukku, aku tau itu dan seharusnya aku tau itu dari awal pertemananku dengannya. Malam itupun air mataku tak hentinya berjatuhan membasahi bantal dikasurku.
Esok adalah hari terakhirku bertemu dengan damar. Dihari kelulusan itu aku bahagia karena aku dan teman-temanku lulus 100% . Damar menemuiku dan terjadi percakapan terakhirku bersamanya.
"Fane, makasih ya udah mau jadi temanku selama ini. Semoga ini akan mengingatkanmu tentang persahabatan antara kamu dan aku. Kamu sahabat terbaik yang pernah aku punya, makasih fane sampai bertemu dilain kesempatan ya:) Oh ya,selamat ya kamu diterima kuliah di Yogyakarta kan?  semangat ya kuliahnya, jangan males-malesan:)".
"Iya damar, makasih juga selama ini kamu selalu ada disamping aku untuk jadi sahabatku, perhatian dan pedulinya kamu sama aku itu berharga buat aku. Aku pasti bakal kangen sama kamu. Take care damar:)  Iya aku akan inget ko sama kata-kata kamu".
"ulur tanganmu coba fane".
Aku mencoba mengulurkan tanganku, dari dalam sakunya  damar mengeluarkan sebuah gelang.
Dia memakaikannya ditangan kananku. Dan dia juga memakaikan sediri gelang yang lainnya yang sama percis di pergelangan tangannya.
"semoga kamu pakai gelang ini terus ya, kamu inget waktu aku ngajak kamu lari buat ke sebuah toko di pinggiran malioboro? Aku beli gelang ini disitu".
"Damar-- makasih ya , aku bakal pake terus dan aku akan inget sama kamu".

Pertemuan terakhir antara aku dan damar. Entahlah aku tidak pernah tau kisahku akan berakhir seperti itu. Sampai detik ini, aku terus mencintainya, dan akan terus mencintainya meski dia tak pernah menyadari cintaku. Dia akan menjadi sahabatku, diawali dari pertemanan akan muncul sebuah rasa yang aku sebut itu cinta, dan tidak akan menjadi akhir karena pertemanan akan tetap menjadi pertemanan. Itu akan lebih baik untukku dan untuknya. Suatu saat nanti kau akan mengetahuinya damar... Suatu saat nanti.




 


Sabtu, 26 Juli 2014

Dia dia dan diiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiaaa

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Saat aku tau cinta itu tidak pernah datang aku tetap bertahan untuk menunggunya. Bodohnya aku yang sampai saat ini tidak pernah bisa berhenti  untuk tidak memperdulikannya.
Aku tau semuanya. Aku sadar dengan sikap dan perasaanku.

Tapi dengarlah, bahwa aku tidak pernah bisa untuk melupakan seseorang yang sudah masuk dalam kehidupanku ini. aku tidak tau apakah dia tidak sengaja masuk kedalam kehidupanku atau tidak.
Aku sedih ketika tau bahwa aku tetap merindukannya, tetap mencintainya.

Minggu, 29 Juni 2014

Enchanted | Taylor Swift - My favorite song..

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Lirik lagu enchanted ini aku ambil dari blog :
http://terjemah-lirik-lagu-barat.blogspot.com/2012/03/enchanted-taylor-swift.html

Aku suka dengan lagu yang satu ini, sebenernya aku ga tau ini lagu galau atau engga. Tapi buat aku ini adalah lagu galau. Karena dilirik lagu ini tuh menggambarkan perasaan hati aku yang percis banget sama lagu ini. 
Mencintai seseorang, hal yang paling berkesan adalah bisa bertemu dengan orang kita cintai dan bisa mengobrol dengannya itu wow banget seperti hal yang sangat menakjubkan, dan berharap agar dia tidak mencintai orang lain lah pokonya kayak gitu. Bagi aku ini lagu bisa buat air mata jatuh :')

There I was again tonight
Malam ini kulakukan lagi
Forcing laughter, faking smiles
Memaksa diri tertawa, tersenyum palsu
Same old tired, lonely place
Tempat yang masih sama, sepi dan lelah
Walls of insincerity
Dinding-dinding ketidaktulusan
Shifting eyes and vacancy
Berganti-ganti menatap mata dan tempat kosong
Vanished when I saw your face
Semua hilang saat kulihat wajahmu
All I can say is
Yang bisa kukatakan hanyalah
It was enchanting to meet you
Berjumpa denganmu sungguh menyihirku
Your eyes whispered "Have we met?"
Matamu berbisik "Apakah kita pernah bertemu?"
Across the room, your silhouette
Di seberang ruang, siluetmu
Starts to make its way to me
Mulai bergerak ke arahku
The playful conversation starts
Perbincangan yang menyenangkan pun dimulai
Counter all your quick remarks
Menanggapi semua ucapanmu yang cepat
Like passing notes in secrecy
Seperti mencontek diam-diam
And it was enchanting to meet you
Dan berjumpa denganmu sungguh menyihirku
All I can say is
Yang bisa kukatakan hanyalah
I was enchanted to meet you
Berjumpa denganmu aku tersihir

CHORUS
This night is sparkling, don't you let it go
Malam ini gemerlapan, jangan kau lewatkan
I'm wonderstruck, blushing all the way home
Aku terus terpesona, terpana sepanjang jalan
I'll spend forever wondering if you knew
Aku kan terus bertanya-tanya, andai kau tahu
I was enchanted to meet you
Berjumpa denganmu aku tersihir

The lingering question kept me up
Pertanyaan yang terngiang membangunkanku 
2 am, who do you love?
Jam dua pagi, siapa yang kau cinta?
I wonder 'til I'm wide awake
Aku bertanya-tanya hingga kantukku lenyap
Now I'm pacing back and forth
Kini aku bolak-balik tak menentu
Wishing you were at my door
Berandai-andai kau di depan pintu
I'd open up and you would say
Kan kubuka dan kau kan berkata
It was enchanting to meet you
Berjumpa denganmu sungguh menyihirku
All I know is
Yang kutahu hanyalah
I was enchanted to meet you
Bertemu denganmu aku tersihir

CHORUS

This is me praying that
Dan inilah aku yang sedang berdoa
This was the very first page
Bahwa ini baru halaman pertama
Not where the story line ends
Bukan akhir kisah ini 
My thoughts will echo your name
Pikiranku kan gemakan namamu
Until I see you again
Hingga aku bertemu denganmu lagi
These are the words I held back
Inilah kata-kata yang kutahan
As I was leaving too soon
Karena aku pergi terlalu cepat
I was enchanted to meet you
Aku tersihir berjumpa denganmu

(2x)
Please don't be in love with someone else
Kumohon jangan kau jatuh cinta dengan orang lain
Please don't have somebody waiting on you
Kumohon jangan kau punya orang lain yang menunggumu

CHORUS

Back to (2x)

Sesuatu yang hilang..

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Selamat datang dunia nyata..

Tak peduli apa yang akan aku hadapi diluar sana, satu yang pasti aku akan selalu berusaha untuk menjadi diri sendiri. walau badai sewaktu-waktu bisa menghampiriku kapan saja, aku ingin seperti pohon kelapa yang bisa tetap berada pada tempatnya, menjadi diri sendiri disetiap hari.

Awal aku menginjakan kakiku didunia tanpa pelajaran sekolah, ini sangat menyakitkan sekali. Aku harus banyak untuk menyadari semuanya. Masa Putih Abu-abu kini tak menyelimutiku lagi. Aku harus menyadari bahwa inilah kenyataan yang pasti semua orang rasakan. Kehilangan orang-orang terdekat, yang biasanya setiap hari belajar bersama, mengobrol , curhat , pergi ke kantin bersama dan bercana bersama bahwa itu telah selesai untuk waktu kedepannya. Hal itu adalah hal yang paling menyakitkan bagiku, aku seperti masih ingin bersama mereka bersama sahabat dan teman-temanku. Tapi inilah hidup, harus kulangkahkan kakiku agar bisa menjadi apa yang lebih baik, mencari jati diri mencari kesuksesan untuk kehidupan. 
Aku yakin, kita semua aku, kamu , kita , kalian , dan semuanya sahabat dan teman-temanku akan menjadi orang-orang yang sukses. Sukses bersama......

Suatu saat nanti , aku ingin sekali bisa berkumpul bersama kalian untuk waktu yang lebih lama sebelum semuanya menghilang, sebelum aku benar-benar menghilang dari dunia nyata ini untuk kembali ke sisi-Nya.
Berjanjilan teman  agar kalian senantiasa menjaga tali persaudaraan dan persahabatan diantara kita. Aku sangat merindukan kalian, sangat sangat merindukan apa yang biasanya kita lakukan di ruangan kelas. 
Jangan berubah ya teman :') 
Kita akan bertemu lagi kan ? berkumpul , bermain dan bercanda tawa bersama :')

Kamis, 12 Juni 2014

Whatever...

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Jika semua yang tak pernah ku tau memang selamanya tak akan pernah tau ijinkanlah aku untuk bisa menyimpan semua rahasia ini. Hati yang tak pernah menentu.
jika kau tak datang, aku takan begini. melebihkan apa yang tidak dilebihkan, tapi tak merasa dilebihkan seperti semuanya begitu nyata. tak ada yang bisa kulakukan, tapi inilah perasaan. setiap manusia akan merasakan sebuah rasa suka, kagum, sayang ataupun mencintai. harapan palsu? itulah yang menyakitkan.
saat dua insan mempunyai perasaan yang sama, tapi tidak satupun diantara mereka untuk berani mengungkapkannya, hanya ada diam.

Minggu, 09 Maret 2014

Candi Prambanan

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Candi Prambanan adalah bangunan luar biasa cantik yang dibangun di abad ke-10 pada masa pemerintahan dua raja, Rakai Pikatan dan Rakai Balitung. Menjulang setinggi 47 meter (5 meter lebih tinggi dari Candi Borobudur), berdirinya candi ini telah memenuhi keinginan pembuatnya, menunjukkan kejayaan Hindu di tanah Jawa. Candi ini terletak 17 kilometer dari pusat kota Yogyakarta, di tengah area yang kini dibangun taman indah.

Ada sebuah legenda yang selalu diceritakan masyarakat Jawa tentang candi ini. Alkisah, lelaki bernama Bandung Bondowoso mencintai Roro Jonggrang. Karena tak mencintai, Jonggrang meminta Bondowoso membuat candi dengan 1000 arca dalam semalam. Permintaan itu hampir terpenuhi sebelum Jonggrang meminta warga desa menumbuk padi dan membuat api besar agar terbentuk suasana seperti pagi hari. Bondowoso yang baru dapat membuat 999 arca kemudian mengutuk Jonggrang menjadi arca yang ke-1000 karena merasa dicurangi.



Candi Prambanan memiliki 3 candi utama di halaman utama, yaitu Candi Wisnu, Brahma, dan Siwa. Ketiga candi tersebut adalah lambang Trimurti dalam kepercayaan Hindu. Ketiga candi itu menghadap ke timur. Setiap candi utama memiliki satu candi pendamping yang menghadap ke barat, yaitu Nandini untuk Siwa, Angsa untuk Brahma, dan Garuda untuk Wisnu. Selain itu, masih terdapat 2 candi apit, 4 candi kelir, dan 4 candi sudut. Sementara, halaman kedua memiliki 224 candi.

Memasuki candi Siwa yang terletak di tengah dan bangunannya paling tinggi, anda akan menemui 4 buah ruangan. Satu ruangan utama berisi arca Siwa, sementara 3 ruangan yang lain masing-masing berisi arca Durga (istri Siwa), Agastya (guru Siwa), dan Ganesha (putra Siwa). Arca Durga itulah yang disebut-sebut sebagai arca Roro Jonggrang dalam legenda yang diceritakan di atas.

Di Candi Wisnu yang terletak di sebelah utara candi Siwa, anda hanya akan menjumpai satu ruangan yang berisi arca Wisnu. Demikian juga Candi Brahma yang terletak di sebelah selatan Candi Siwa, anda juga hanya akan menemukan satu ruangan berisi arca Brahma.

Candi pendamping yang cukup memikat adalah Candi Garuda yang terletak di dekat Candi Wisnu. Candi ini menyimpan kisah tentang sosok manusia setengah burung yang bernama Garuda. Garuda merupakan burung mistik dalam mitologi Hindu yang bertubuh emas, berwajah putih, bersayap merah, berparuh dan bersayap mirip elang. Diperkirakan, sosok itu adalah adaptasi Hindu atas sosok Bennu (berarti 'terbit' atau 'bersinar', biasa diasosiasikan dengan Dewa Re) dalam mitologi Mesir Kuno atau Phoenix dalam mitologi Yunani Kuno. Garuda bisa menyelamatkan ibunya dari kutukan Aruna (kakak Garuda yang terlahir cacat) dengan mencuri Tirta Amerta (air suci para dewa).

Kemampuan menyelamatkan itu yang dikagumi oleh banyak orang sampai sekarang dan digunakan untuk berbagai kepentingan. Indonesia menggunakannya untuk lambang negara. Konon, pencipta lambang Garuda Pancasila mencari inspirasi di candi ini. Negara lain yang juga menggunakannya untuk lambang negara adalah Thailand, dengan alasan sama tapi adaptasi bentuk dan kenampakan yang berbeda. Di Thailand, Garuda dikenal dengan istilah Krut atau Pha Krut.

Prambanan juga memiliki relief candi yang memuat kisah Ramayana. Menurut para ahli, relief itu mirip dengan cerita Ramayana yang diturunkan lewat tradisi lisan. Relief lain yang menarik adalah pohon Kalpataru yang dalam agama Hindu dianggap sebagai pohon kehidupan, kelestarian dan keserasian lingkungan. Di Prambanan, relief pohon Kalpataru digambarkan tengah mengapit singa. Keberadaan pohon ini membuat para ahli menganggap bahwa masyarakat abad ke-9 memiliki kearifan dalam mengelola lingkungannya.

Sama seperti sosok Garuda, Kalpataru kini juga digunakan untuk berbagai kepentingan. Di Indonesia, Kalpataru menjadi lambang Wahana Lingkungan Hidup (Walhi). Bahkan, beberapa ilmuwan di Bali mengembangkan konsep Tri Hita Karana untuk pelestarian lingkungan dengan melihat relief Kalpataru di candi ini. Pohon kehidupan itu juga dapat ditemukan pada gunungan yang digunakan untuk membuka kesenian wayang. Sebuah bukti bahwa relief yang ada di Prambanan telah mendunia.

Kalau cermat, anda juga bisa melihat berbagai relief burung, kali ini burung yang nyata. Relief-relief burung di Candi Prambanan begitu natural sehingga para biolog bahkan dapat mengidentifikasinya sampai tingkat genus. Salah satunya relief Kakatua Jambul Kuning (Cacatua sulphurea) yang mengundang pertanyaan. Sebabnya, burung itu sebenarnya hanya terdapat di Pulau Masakambing, sebuah pulau di tengah Laut Jawa. Lalu, apakah jenis itu dulu pernah banyak terdapat di Yogyakarta? Jawabannya silakan cari tahu sendiri. Sebab, hingga kini belum ada satu orang pun yang bisa memecahkan misteri itu.

Nah, masih banyak lagi yang bisa digali di Prambanan. Anda tak boleh jemu tentunya. Kalau pun akhirnya lelah, anda bisa beristirahat di taman sekitar candi. Tertarik? Datanglah segera. Sejak tanggal 18 September 2006, anda sudah bisa memasuki zona 1 Candi Prambanan meski belum bisa masuk ke dalam candi. Beberapa kerusakan akibat gempa 27 Mei 2006 lalu kini sedang diperbaiki.

Naskah: Yunanto Wiji Utomo
Sumber : http://www.yogyes.com/



Photo by Elsa

About Taylor Swift

Diposting oleh Elsa Dwi Juliana 0 komentar
Taylor Swift lahir di Reading, Pennsylvania, 13 Desember 1989, tapi dibesarkan di Wyomissing, Pennsylvania. Gadis yang punya nama asli Taylor Alison Swift ini merupakan kakak dari Austin sekaligus putri pertama pasangan makelar saham Scott Swift dan ibu rumah tangga bernama Andrea. Kecintaan Taylor terhadap menyanyi sejak dia masih kecil. Kala itu, Taylor ternyata pernah tampil dengan berani menghibur para wisatawan dengan menyanyikan lagu berjudul "I Just Can't Wait to Be King" yang merupakan salah satu soundtrack film "The Lion King" (1994). Aksi nekad itu diakui Taylor sebagai usaha yang ngawur dan serampangan mengingat ketika itu dia masih berusia 3 tahun. 

Seiring bertambahnya usia, bakat menyanyi Taylor rupanya makin berkembang. Dia berhasil memenangkan kontes karaoke dan festival nyanyi yang digelar di kota asalnya. Taylor juga kerap mengirimkan contoh rekaman suaranya sejak dia masih berusia 11 tahun. Bahkan dia juga piawai menulis puisi dan lagu. Sebagai inspirasi menulis, Taylor mengaku kerap menuangkan berbagai macam tema mulai dari masalah pribadi yang dialaminya hingga hal-hal menarik lainnya. Bagi Taylor, menulis dan menciptakan lagu merupakan strateginya untuk menghilangkan stres. 

Beranjak remaja, Taylor berhasil memulai debutnya sebagai penyanyi profesional dengan merilis album "Tim McGraw" (2006). Berkat album tersebut nama Taylor sebagai penyanyi semakin dikenal. Dua tahun kemudian, Taylor merilis album kedua berjudul "Fearless" (2008). Album tersebut berhasil membuatnya meraih penghargaan di ajang Grammy diantaranya untuk kategori Album of the Year dan Best Country Album. Seiring dengan kesuksesannya sebagai penyanyi, Taylor juga mulai merambah dunia akting. Beberapa film yang dibintanginya yakni "Hannah Montana: The Movie" (cameo) dan "Valentine's Day" (Felicia). 

Tentu saja menjadi penyanyi muda berbakat bukan berarti selalu mendapat kemudahan. Taylor pernah mendapat perlakuan yang sedikit melecehkan dari penyanyi senior Kanye West saat menerima penghargaan di ajang MTV Video Music Awards pada 13 September 2009 silam. Kala itu, Taylor yang berada diatas panggung untuk menerima penghargaan hendak mengungkapkan kegembiraannya karena meraih penghargaan untuk kategori Best Female Video (single "You Belong with Me"). Sayangnya, belum selesai berpidato, Kanye tiba-tiba naik ke atas panggung dan merebut mic sambil berkata kalau video musik single "Single Ladies (Put a Ring on It) milik Beyonce Knowles yang juga dinominasikan untuk kategori yang sama merupakan video terbaik sepanjang jaman. 

Tentu saja aksi Kanye tersebut membuat malu Taylor. Taylor mengungkapkan kalau awalnya dia gembira ketika Kanye naik ke atas panggung dan tak mengira akan dipermalukan seperti itu. Namun, ketika Kanye bersikap kasar, Taylor merasa sangat kecewa. Atas sikap kasarnya tersebut, Kanye sempat meminta maaf beberapa kali melalui media dan blog pribadinya. Kanye juga akhirnya menemui Taylor secara pribadi untuk menyampaikan permohonan maafnya. 

Dalam kehidupan pribadi, Taylor adalah sosok yang melankolis. Dia pernah menjalin kasih dengan Joe Jonas di tahun 2008. Beberapa bulan kemudian, hubungan asmara Taylor dengan personil Jonas Brother tersebut kandas dan sempat menjadi sorotan publik. Hal ini karena Joe memutuskan Taylor melalui telepon yang hanya berdurasi 27 detik. Perpisahan itu membuat Taylor marah dan enggan menerima permintaan Joe. Dia bahkan terang-terangan mengekspresikan rasa patah hatinya dengan membuat sebuah lagu tentang Joe, "Forever & Always", yang ada di album keduanya "Fearless". Setelah hubungan asmaranya dengan Joe kandas, dia kemudian menjalin kasih dengan Taylor Lautner. Namun, kabarnya hubungan asmara tersebut digosipkan telah berakhir. 

Sumber : http://www.wowkeren.com/
Diberdayakan oleh Blogger.